c

Selamat

Minggu, 16 November 2025

EKONOMI

29 April 2025

16:47 WIB

Rosan Optimistis Apple Siap Perbesar Investasi Di Tanah Air

BKPM meyakini Apple masih berkomitmen untuk meningkatkan nilai investasinya di Indonesia. Hal tersebut disampaikan setelah Apple itu berkomitmen untuk membangun fasilitas produksi AirTag di Batam. 

Editor: Khairul Kahfi

<p>Rosan Optimistis Apple Siap Perbesar Investasi Di Tanah Air</p>
<p>Rosan Optimistis Apple Siap Perbesar Investasi Di Tanah Air</p>

Ilustrasi - Pengguna sedang menunjukkan perangkat Apple AirTag. Dok Pexels/Czapp Árpád

JAKARTA - Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Rosan Roeslani menyatakan, perusahaan teknologi terkemuka asal Amerika Serikat (AS), yakni Apple, berkomitmen untuk meningkatkan nilai investasinya di Indonesia.

Rosan menyatakan, komitmen tersebut disampaikan pihak Apple berdasarkan komunikasi yang dilakukan, setelah perusahaan itu berkomitmen membangun fasilitas produksi AirTag di Batam.

"Kita melihat justru investasi Apple ini berdasarkan komunikasi dengan mereka ini akan meningkat. Akan meningkat," kata dia melansir Antara, Jakarta, Selasa (29/4).

Baca Juga: BKPM Pastikan Kebijakan Tarif AS Tak Goyahkan Investasi Apple Di RI

Rosan menyampaikan, pihaknya sudah menindaklanjuti hal ini dengan menjalin komunikasi dengan tiga vendor Apple untuk menanamkan modalnya di tanah air.

Selain itu, dia menginformasikan, perusahaan asal China, Huayou, diketahui selama ini menjadi salah satu pemasok komponen untuk produk Apple. Dengan begitu, pihaknya juga meminta perusahaan tersebut secara intensif memfokuskan produksinya di Indonesia.

"Jadi nanti dari Indonesia juga bisa suplai Apple untuk komponen-komponen dan itu dibebaskan dari tarif," ujarnya.

Sebelumnya, Rosan menyatakan, pabrik vendor Apple sudah mulai dibangun di Batam. Vendor tersebut diproyeksi dapat menyuplai sekitar 65% kebutuhan AirTag di seluruh dunia.

Menurut dia, investasi itu bernilai US$1 miliar atau setara dengan Rp16 triliun, dengan potensi penciptaan lapangan kerja hingga 2.000 orang. Investasi itu akan terus didorong hingga bisa mencapai US$10 miliar. Adapun pabrik vendor itu ditargetkan rampung pada awal 2026.

Baca Juga: Pabrik Vendor Apple Mulai Dibangun, Bakal Pasok 65% Kebutuhan Airtag

Rosan mengungkapkan investasi vendor Apple di Indonesia dapat menciptakan lapangan kerja dan membantu peningkatan ekspor Indonesia. Kemudian investasi ini juga akan menimbulkan hal yang positif, karena produksi vendor Apple tersebut dipakai 65% untuk orientasi ekspor.

Menurut dia, dalam satu produk handphone Apple terdapat ratusan vendor Apple dan saat ini terdapat puluhan vendor Apple yang sudah berinvestasi di sejumlah negara, seperti Thailand, Malaysia, Vietnam.

Masuknya investasi vendor Apple ke Indonesia dapat menjadi pintu masuk bagi Indonesia untuk menjadi bagian dari rantai pasok global (global value chain).

Selain itu, masuk investasi vendor Apple ke Indonesia juga dapat menjadi peluang untuk menarik para investor Amerika Serikat lainnya, baik vendor Apple lainnya maupun perusahaan di luar itu.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar