c

Selamat

Senin, 17 November 2025

EKONOMI

31 Juli 2024

20:13 WIB

Portofolio Kredit Berkelanjutan Bank Mandiri Capai Rp278 Triliun

Portofolio kredit berkelanjutan Bank Mandiri berhasil meningkat 14,7% dari posisi kuartal II/2023 atau semester I/2023.

Penulis: Fitriana Monica Sari

Editor: Fin Harini

<p id="isPasted">Portofolio Kredit Berkelanjutan Bank Mandiri Capai Rp278 Triliun</p>
<p id="isPasted">Portofolio Kredit Berkelanjutan Bank Mandiri Capai Rp278 Triliun</p>

Gedung Bank Mandiri. ValidNewsID/Darryl Ramadhan

JAKARTA - Direktur Teknologi Informasi PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Timothy Utama mengatakan, pihaknya telah menyalurkan Rp278 triliun portofolio kredit berkelanjutan hingga akhir Juni 2024.

"Pada pilar Sustainable Banking, hingga akhir Juni 2024, total portofolio berkelanjutan Bank Mandiri telah mencapai Rp278 triliun dengan pangsa pasar yang terus meningkat," kata Timothy dalam konferensi pers secara virtual, Rabu (31/7).

Lebih lanjut, dia menjelaskan, dari jumlah tersebut, porsi portofolio hijau atau green portofolio telah mencapai Rp139 triliun atau naik 20,4% secara tahunan (year on year/YoY).

Serupa, portofolio sosial juga menembus Rp139 triliun, atau meningkat sebesar 9,5% dari posisi setahun sebelumnya.

Baca Juga: Bank Mandiri Ungkap Tantangan Penyaluran Kredit Hijau

Secara total, portofolio berkelanjutan Bank Mandiri berhasil meningkat 14,7% dari posisi kuartal II/2023 atau semester I/2023.

“Pembiayaan hijau telah diarahkan untuk fokus ke sektor berkelanjutan, seperti renewable energy termasuk pembangkit listrik bertenaga hidro, geothermal, transportasi, hingga ekosistem kendaraan listrik dari hulu ke hilir. Kenaikan di sektor renewable energy pada semester I/2024 cukup signifikan, yaitu sebesar sebesar 12,1% YoY dari Semester I/2023,” tuturnya.

Timothy menambahkan, Bank Mandiri juga konsisten mendukung transisi menuju Net Zero Emission (NZE) pada tahun 2060.

Sejalan dengan hal tersebut, Bank Mandiri telah memiliki ESG Desk sebagai point of contact nasabah, khususnya segmen wholesale. Desk inimenyediakan solusi pembiayaan berkelanjutan, seperti Green Loan, Sustainability Linked-Loan, maupun corporate-in-transition financing serta sebagai advisor bagi nasabah perseroan dalam pembuatan ESG Framework.

Mengutip laporan keberlanjutan sustainability report milik Bank Mandiri, tercatat pada tahun 2020, bank pelat merah ini telah menyalurkan Rp176,12 triliun portofolio kredit berkelanjutan.

Lalu pada tahun 2021, perseroan mencatat portofolio kredit berkelanjutan sebesar Rp205,42 triliun. Selanjutnya pada tahun 2022 terus mengalami kenaikan menjadi Rp228,76 triliun portofolio kredit berkelanjutan dan Rp264 triliun pada tahun 2023.

Baca Juga: Portofolio Berkelanjutan Bank Mandiri Capai Rp264 Triliun

Sementara itu, pada pilar Sustainability Beyond Banking, Bank Mandiri menghadirkan aplikasi unggulan Livin’ Merchant yang kini menginjak satu tahun sejak diluncurkan pada Juni 2023 silam.

Dalam waktu satu tahun tersebut, Livin’ Merchant telah melayani sekitar 2 juta pengguna. Lebih dari 1,2 juta penggunanya adalah masyarakat di daerah-daerah yang selama ini belum tersentuh layanan perbankan secara optimal, sehingga mendukung penguatan inklusi keuangan di Indonesia.

Timothy menegaskan sebagai agent of development, Bank Mandiri terus berkomitmen untuk berkontribusi dalam pembangunan nasional yang mendukung ekosistem berkelanjutan.

Komitmen ini diwujudkan secara konsisten sesuai dengan tiga pilar ESG strategi Bank Mandiri. Yakni, Sustainable Banking, Sustainable Operation, dan Sustainability Beyond Banking.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar