c

Selamat

Sabtu, 15 November 2025

EKONOMI

08 Mei 2025

20:42 WIB

Konflik India-Pakistan Berpotensi Ganggu Pasar Berlian Dunia

Data Badan Statistik India menunjukkan Negeri Anak Benua itu itu membeli berlian kasar, dan menjual berlian yang sudah dipoles.

Penulis: Fin Harini

Editor: Fin Harini

<p id="isPasted">Konflik India-Pakistan Berpotensi Ganggu Pasar Berlian Dunia</p>
<p id="isPasted">Konflik India-Pakistan Berpotensi Ganggu Pasar Berlian Dunia</p>

Perhiasan Meerut yang berusia 25 tahun mencetak rekor dunia Guinness Baru lantaran memiliki 12.638 butir berlian. Sumber: guinnessworldrecords.com

MOSKOW - Konflik antara India dan Pakistan, bila terus meningkat, bisa menyebabkan gangguan industri berlian dunia, demikian laporan RIA Novosti.

Pasalnya, India merupakan pemain utama di pasar permata, demikian data dari Badan Statistik India dan Proses Kimberley.

Dilansir dari Antara, menurut perkiraan Proses Kimberley, India merupakan importir dan eksportir berlian utama dunia.

Proses Kimberley (KP) adalah skema sertifikasi internasional yang ditujukan untuk mencegah perdagangan "berlian konflik", yang didefinisikan sebagai berlian kasar yang digunakan oleh gerakan pemberontak atau sekutunya untuk membiayai konflik melawan pemerintah sah.

Sementara itu, data Badan Statistik India menunjukkan Negeri Anak Benua itu itu membeli berlian kasar, dan menjual berlian yang sudah dipoles.

Baca Juga: Berlian Lab Grown, Berlian Asli Yang Dibuat Di Laboratorium

Pada 2024, India mengimpor berlian senilai US$17 miliar atau sekira Rp280 triliun. Dari jumlah ini, impor berlian kasar nonindustri sebesar US$11,6 miliar atau Rp190 triliun dan batu olahan nonindustri sebesar US$5,9 miliar atau Rp99 triliun.

Sementara itu, ekspor India mencapai US$14,4 miliar atau Rp237 triliun, dengan pangsa terbesar berlian olahan nonindustri sebesar US$13,7 miliar atau Rp225 triliun.

India sebagian besar membeli berlian dari Uni Emirat Arab (US$7,95 miliar), Amerika Serikat (US$2,6 miliar), Hong Kong (US$2,4 miliar), Belgia (US$2,2 miliar), dan Rusia (US$663,8 juta).

Di sisi ekspor, India sebagian besar menjual berlian ke AS (US$4,9 miliar), Hong Kong (US$3,5 miliar), UEA (US$1,95 miliar), Belgia (US$1,7 miliar), dan Israel (US$571,5 juta).

Pada Rabu dini hari, Kementerian Pertahanan India mengumumkan peluncuran Operasi Sindoor, yang menargetkan "infrastruktur teroris" di Pakistan.

Kementerian tersebut kemudian mengatakan bahwa 70 "teroris" telah dibasmi dan menekankan bahwa tidak ada fasilitas militer Pakistan yang diserang.

Baca Juga: Deretan Berlian Terbesar Di Dunia

Militer Pakistan melaporkan 26 orang tewas dan 46 lainnya terluka akibat serangan India. Media Pakistan melaporkan bahwa angkatan udara negara itu menembak jatuh lima jet tempur India.

Ketegangan antara India dan Pakistan meningkat setelah serangan pada 22 April di dekat kota wisata Pahalgam, di wilayah Kashmir yang dikelola India, di mana sekelompok militan Islam bersenjata menewaskan 26 orang.

Kelompok pemberontak Front Perlawanan yang terkait dengan teroris mengaku bertanggung jawab atas serangan tersebut.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar