c

Selamat

Kamis, 6 November 2025

EKONOMI

18 Desember 2024

16:21 WIB

Keran Ekspor Durian Indonesia Ke Tiongkok Makin Terbuka, Zulhas Lakukan Ini 

Pemerintah Tiongkok akan berkunjung ke Indonesia pada Januari 2025 guna mengkaji potensi ekspor durian segar lokal. Potensi ekspor durian utuh lokal ke Tiongkok ditaksir mencapai US$8 miliar/tahun.

Penulis: Erlinda Puspita

Editor: Khairul Kahfi

<div dir="auto" id="isPasted">Keran Ekspor Durian Indonesia Ke Tiongkok Makin Terbuka, Zulhas Lakukan Ini&nbsp;</div>
<div dir="auto" id="isPasted">Keran Ekspor Durian Indonesia Ke Tiongkok Makin Terbuka, Zulhas Lakukan Ini&nbsp;</div>

Pelanggan memilih durian di pasar di Petaling Jaya dekat Kuala Lumpur, Malaysia, Minggu (11/6/2023). Antara/Xinhua/Cheng Yiheng

JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan menginformasikan, pemerintah Tiongkok akan segera berkunjung ke Indonesia pada Januari 2025 mendatang, guna mengkaji potensi ekspor durian segar Indonesia ke Negeri Tirai Bambu tersebut.

Menko Zulhas menaksir, potensi ekspor durian utuh atau segar asal Indonesia ke Tiongkok bisa mencapai US$8 miliar atau sekitar Rp129 triliun per tahun. Menurutnya, Indonesia perlu mengupayakan peluang ekspor durian utuh ke salah satu negara mitra dagang utama Indonesia ini.

"Sudah lama kita proses mengenai ekspor durian ke Tiongkok, karena nilainya besar sekali, kalau enggak salah US$8 miliar. Kita sekarang baru (ekspor) dalam bentuk pasta, biasanya harganya murah," ucap Zulhas dalam konferensi pers usai rapat bersama Badan Karantina Indonesia (Barantin) di Gedung BPPT, Jakarta, Rabu (18/12).

Baca Juga: Peluang Ekspor Durian, Indonesia Masih Tunggu Persetujuan Tiongkok

Selama ini, Indonesia baru bisa mengekspor durian ke Tiongkok dalam bentuk pasta, sementara untuk durian segar baru bisa menembus pasar Thailand. Bahkan untuk bisa mencapai pasar Tiongkok, durian asal Indonesia harus 'transit' dulu ke Thailand. Akibatnya, keuntungan penjualan durian lokal banyak terpotong.

Oleh karena itu, dia mengaku, saat ini pemerintah Indonesia tengah mengupayakan agar durian lokal bisa langsung diekspor ke Tiongkok. Sebelum itu, pihak Tiongkok akan meninjau terlebih dahulu kondisi hulu hingga hilir perkebunan durian di tanah air.

"Itu kan kepotong (keuntungan) lagi, berapa persen tuh kepotongnya? Nah ini sudah diproses tadi. Mudah-mudahan nanti Tiongkok akan meninjau kemari di bulan Januari. Harusnya kemarin, tapi ada perubahan musim. Jadi nanti dilihat, baru nanti MoU kerja sama," terang Zulhas. 

Berdasarkan catatan Validnews, agar durian segar Indonesia bisa masuk langsung ke pasar Tiongkok, maka diperlukan dua aspek yang harus dipenuhi dalam protokol ekspor. Pertama, ketertelusuran rantai pasok atau supply chain traceability.

Aspek ini dimulai dari hulu, berupa penerapan Good Agricultural Practicing (GAP) oleh petani atau kelompok tani, kemudian dilanjutkan registrasi kebun durian oleh Dinas Hortikultura Pemerintah Provinsi setempat.

Aspek kedua, keamanan pangan (food safety). Ini artinya, buah durian beku yang merupakan pangan segar asal tumbuhan (PSAT) mengalami pengolahan minimal dari sortasi bahan baku, pengupasan, sortasi daging buah, pembekuan (freezing), pengemasan (packing), penyimpanan di ruang pendingin (cold storage) di rumah kemas (packing house/PH).

Seluruh proses tersebut harus telah diaudit oleh Otoritas Kompeten Keamanan Pangan (OKKPD) dari Dinas Ketahanan Pangan Pemprov setempat.

Baca Juga: BPS Ungkap Ekspor Durian Asal Indonesia Tembus Rp816 Juta

Sebelumnya, BPS mencatat, nilai ekspor buah durian Indonesia mencapai US$52.000 atau setara Rp816,8 juta (kurs Rp15.700 per dolar AS) hingga Juli 2024.

Raja Buah asal Indonesia itu paling banyak diekspor ke Singapura dan Malaysia. Adapun, Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan sempat menyoroti komoditas durian Indonesia. Dia meyakini, durian RI ini potensial untuk diekspor ke mancanegara.

Oleh karena itu, dia berencana meningkatkan ekspor durian, terutama ke China. Dia mengklaim, potensi nilai ekspor durian RI ke China bisa mencapai US$8 miliar.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar