c

Selamat

Kamis, 6 November 2025

EKONOMI

01 Juli 2025

19:04 WIB

BPS Perkirakan Luas Panen Padi Hingga Produksi Beras Januari-Agustus 2025 Naik

BPS melaporkan adanya kenaikan perkiraan luas panen padi, produksi gabah, dan produksi beras sepanjang Januari hingga Agustus 2025.

Penulis: Erlinda Puspita

Editor: Fin Harini

<p id="isPasted">BPS Perkirakan Luas Panen Padi Hingga Produksi Beras Januari-Agustus 2025 Naik</p>
<p id="isPasted">BPS Perkirakan Luas Panen Padi Hingga Produksi Beras Januari-Agustus 2025 Naik</p>

Petani memisahkan gabah hasil panen di Batujajar, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Kamis (10/4/2025). AntaraFoto/Abdan Syakura

JAKARTA - Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan luas panen padi pada Mei 2025 turun dibandingkan tahun lalu. Sejalan dengan penurunan luas panen, produksi padi dan beras juga turun.

Deputi Statistik Bidang Distribusi dan Jasa Badan Pusat Statistik (BPS) Pudji Ismartini menyebut luas panen pada pada Mei mencapai 0,98 juta hektare (ha) atau menurun 22,13% dari Mei 2024 yang mencapai 1,26 juta ha.

Sejalan dengan penurunan luas panen, produksi padi pada Mei 2025 diperkirakan sebesar 4,98 juta ton gabah kering giling (GKG).

“Jumlah tersebut turun 22,74% dibandingkan Mei 2024 yang sebesar 6,44 juta ton GKG,” jelas Pudji dalam Konferensi Pers Rilis BPS, Selasa (1/7).

Produksi beras pada Mei 2025 diperkirakan menurun 22,65% atau hanya 2,67 juta ton dibandingkan Mei tahun lalu.

Baca Juga: Produksi Beras Semester I/2025 Diramal Capai 18,76 Juta Ton

Pudji menerangkan, terdapat potensi kenaikan luas panen padi di tiga bulan setelah Mei atau periode Juni-Agustus 2025. Pada periode ini, luas panen diperkirakan mencapai 2,77 juta ha atau naik 13,05% dari periode yang sama di tahun lalu seluas 2,45 juta ha.

Dengan adanya kenaikan potensi luas panen Juni-Agustus 2025 tersebut, maka luas panen padi sepanjang Januari hingga Agustus 2025 ini diperkirakan mencapai 8,24 juta ha.

“Dengan demikian, luas panen padi sepanjang Januari hingga Agustus 2025 diperkirakan akan mencapai 8,24 juta ha atau mengalami peningkatan seluas 0,96 juta ha atau 13,22% dibandingkan periode yang sama pada tahun 2024,” ujarnya.

Ia menambahkan, angka realisasi luas panen padi nantinya bisa saja lebih tinggi atau lebih rendah dibandingkan dari angka potensi. Ini bergantung pada kondisi pertanaman padi periode Juni hingga Agustus tahun ini.

Mengikuti kenaikan luas panen, potensi produksi padi pada Juni-Agustus 2025 diperkirakan mencapai 14,03 juta ton GKG. Angka ini naik 13,94% atau 1,72 juta ton GKG dibandingkan Juni-Agustus 2024 yang sebanyak 12,32 juta ton.

Sedangkan total kumulatif produksi padi sepanjang Januari hingga Agustus 2025 diperkirakan mencapai 43,34 juta ton GKG.

“Atau mengalami peningkatan sebesar 5,36 juta ton GKG atau 14,11% dibandingkan periode yang sama tahun 2024,” imbuh Pudji.

Baca Juga: BPS: Produksi Beras Januari-Mei 2025 Capai 16,62 Juta Ton

Lebih lanjut, dengan adanya peningkatan luas panen dan potensi produksi padi di Januari hingga Agustus 2025, Pudji juga menyampaikan akan adanya peningkatan produksi beras di tahun ini.

Pada periode Juni-Agustus 2025, produksi beras diproyeksikan naik 13,68% atau sebanyak 0,99 juta ton, yakni dari 7,01 juta ton menjadi 8,09 juta ton.

“Produksi beras sepanjang Januari hingga Agustus 2025 diperkirakan akan mencapai 24,97 juta ton atau mengalami peningkatan sebesar 3,08 juta ton atau 14,09% dibandingkan periode yang sama tahun 2024,” tandasnya.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar