c

Selamat

Minggu, 16 November 2025

NASIONAL

05 Mei 2025

16:24 WIB

BNPB Ingatkan Pemda Siaga Karhutla

BNPB beri peringatan pemda terutama di lima provinsi yang menjadi langganan karhutla beserta provinsi baru.

Penulis: Gisesya Ranggawari

Editor: Leo Wisnu Susapto

<p>BNPB Ingatkan Pemda Siaga Karhutla</p>
<p>BNPB Ingatkan Pemda Siaga Karhutla</p>

Foto udara api membakar lahan di Desa Rantau Panjang, Muaro Jambi, Jambi, Senin (2/9/2024). Antara Foto/Wahdi Septiawan.

JAKARTA - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengingatkan pemerintah daerah untuk selalu menyiagakan peralatan, kendaraan, personel hingga anggaran guna menekan angka kejadian kebakaran hutan dan lahan (karhutla).

“Terutama di enam provinsi prioritas karhutla, antara lain Kalimantan Tengah, Sumatra Selatan, Jambi, Riau, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan dan satu provinsi dengan penanganan khusus yakni Kalimantan Timur,” urai Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari dalam keterangan tertulis, Senin (5/5) di Jakarta.

Dia memberi contoh, BNPB mencatat ada 38 kejadian kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Kalimantan Tengah (Kalteng) pada Januari hingga 4 Mei 2025. Total karhutla mencapai 25,46 hektare (ha).

Baca juga: Menhut Ingatkan Daerah Waspada Karhutla 

“Pusdalops BNPB mencatat telah terjadi 38 kejadian karhutla dengan 180 titik panas atau hotspot di seluruh wilayah Kalteng,” urai Muhari.

Dia melanjutkan, Kabupaten Sukamara menjadi wilayah paling luas terdampak, yakni seluas 6,90 ha. Kemudian, Kabupaten Barito Utara terbakar seluas 4,01 ha. 

“Penyebab karhutla tersebut saat ini dalam tahap penyelidikan aparat penegak hukum sesuai dengan wilayah kerja masing-masing,” urai Abdul.

Insiden karhutla terbaru terjadi di Kabupaten Mandau seluas 0,5 ha dan di Kabupaten Kotawaringin Barat mencapai sehektar. Kedua titik api telah dirilis pada Sabtu (3/5) lalu.

Baca juga: Desk Karhutla Aktif Di Tujuh Provinsi

BNPB mencatat 629 kasus karhutla di sejumlah daerah di Indonesia sepanjang tahun 2024 dan semua berhasil ditanggulangi dengan baik.

Dari sembilan jenis bencana yang melanda Indonesia, BNPB mencatat, karhutla mengalami peningkatan hingga cukup mendominasi pada periode bulan Juli-Oktober 2024.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar