24 Juni 2025
19:37 WIB
Tol Sigli-Banda Aceh Ditargetkan Tersambung Penuh Tahun Ini
Dibangun sejak 2018, progres pengerjaan Tol Sigli-Banda Aceh yang terdiri dari enam seksi kini sudah mencapai 96,67%.
Penulis: Siti Nur Arifa
Jalan Tol Sigli-Banda Aceh Seksi 5-6 (Blang Bintang–Baitussalam) sepanjang 12,7 Km. Antara/HO-Hutama Karya/am.
JAKARTA – Menteri Pekerjaan Umum Doddy Hanggodo memastikan, Jalan Tol Sigli–Banda Aceh (Sibanceh) ditargetkan rampung secara penuh di tahun 2025. Adapun saat ini, progres pengerjaan fisik keseluruhan sudah mencapai 96,67%.
Doddy menyebut, Jalan Tol Sibanceh merupakan salah satu ruas utama (backbone) Jalan Tol Trans Sumatra yang menjadi Proyek Strategis Nasional (PSN) untuk mendorong pertumbuhan dan pemerataan ekonomi di Aceh, dengan harapan bisa berperan dalam mempercepat distribusi barang dan jasa, meningkatkan efisiensi serta menurunkan biaya transportasi.
“(Tol Sibanceh) diharapkan dapat memangkas waktu tempuh antar wilayah pada sektor logistik, sehingga diharapkan dapat mendorong pertumbuhan pusat-pusat ekonomi baru,” kata Menteri Dody dalam keterangan resmi, Selasa (24/6).
Baca Juga: Tol Sibanceh, Harapan Baru Tanah Rencong
Sekadar informasi, Tol Sibanceh mulai dibangun secara bertahap sejak semester II/2018 yang diawali dari ruas Indrapuri-Blang Bintang. Terdiri dari enam seksi, jalan tol pertama di Provinsi Aceh ini hampir tersambung sepenuhnya dengan menyisakan sedikit pekerjaan tahap akhir pada seksi Padang Tidji–Seulimeum dan Seksi Kuto Baro–Simpang Baitussalam.
Lebih detail, seksi 1 Tol Sibanceh dimulai dari Padang Tidji–Seulimeum sepanjang 24,67 km yang saat ini telah memasuki tahap akhir konstruksi dengan progres fisik 99,46%.
Setelahnya terdapat seksi 2 tol Seulimeum-Jantho sepanjang 6,26 km telah beroperasi sejak 8 Maret 2022, dan seksi 3 tol Jantho-Indrapuri sepanjang 16,37 km yang beroperasi sejak 26 Februari 2021. Adapun seksi 4 tol Indrapuri-Blang Bintang sepanjang 14,60 km telah beroperasi sejak 1 Juli 2020, dan Seksi 5 tol Blang Bintang-Kuto Baro sepanjang 7,3 km yang juga telah beroperasi.
Baca Juga: Lebaran, Adhi Karya Buka Fungsional Tol Sigli-Banda Aceh Sampai Padang Tiji
Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Aceh Heri Yugiantoro menambahkan, untuk seksi 6 tol Kuto Baro-Simpang Baitussalam sepanjang 5 km, pengerjaan jalan utama sudah selesai 100% dan masih menunggu penyelesaian pembangunan Simpang Susun (SS) Kuta Baro dengan progres 87%.
“Untuk Seksi Kuta Baro-Simpang Baitussalam hanya simpang susun saja yang belum tuntas, saat ini progresnya sudah 87%, sementara untuk mainroad sudah operasi,” ujar Heri.