c

Selamat

Minggu, 16 November 2025

EKONOMI

24 Maret 2025

19:12 WIB

Lebaran, Adhi Karya Buka Fungsional Tol Sigli-Banda Aceh Sampai Padang Tiji

Jalan tol ruas Seulimeum - Padang Tiji yang dibuka fungsional tercatat sepanjang 25,68 km. Ruas ini terkoneksi dengan ruas Baitussalam-Seulimeum sepanjang 48,2 km yang sudah beroperasi sebelumnya

<p>Lebaran, Adhi Karya Buka Fungsional Tol Sigli-Banda Aceh Sampai Padang Tiji</p>
<p>Lebaran, Adhi Karya Buka Fungsional Tol Sigli-Banda Aceh Sampai Padang Tiji</p>

Adhi Karya membuka fungsional jalan Tol Sigli-Banda Aceh pada ruas Seulimeum - Padang Tiji. dok. Adhi Karya

JAKARTA - Jalan Tol Sigli-Banda Aceh yang dibangun oleh kontraktor PT Adhi Karya (Persero) Tbk. (ADHI) akan dibuka fungsional pada ruas Seulimeum - Padang Tiji (Seksi 1). Kebijakan ini diambil untuk mendukung kelancaran arus mudik dan arus balik pada periode libur Lebaran 2025.

Jalan tol ruas Seulimeum - Padang Tiji yang dibuka fungsional tercatat sepanjang 25,68 km. Ruas ini terkoneksi dengan ruas Baitussalam-Seulimeum sepanjang 48,2 km yang sudah beroperasi sebelumnya.

Dengan demikian, pada libur lebaran nanti total panjang ruas jalan tol yang dapat digunakan adalah sepanjang 74,2 km yang tentunya dapat mempersingkat waktu tempuh pada arus mudik dan arus balik.

Dikutip dari laman resmi perseroan, Senin (24/3), ADHI turut mempersiapkan ruas Seulimeum - Padang Tiji yang akan dibuka fungsional dari tanggal 20 Maret sampai dengan 10 April 2025 dengan waktu operasi pukul 08.00 - 17.00 WIB. Ruas tol fungsional dibuka untuk dua arah dan memiliki batas kecepatan 60 km/jam.

“Jalur tol fungsional ini juga masih digratiskan untuk pengguna jalan. Pengguna jalan dapat mengakses jalur keluar hanya menuju Gerbang Tol Padang Tiji melalui interchange Padang Tiji dikarenakan akses menuju arah Lhokseumawe belum dioperasikan,” tulis Adhi Karya dalam keterangan resminya.

ADHI bersama dengan Hutama Karya sebagai pengelola jalan tol melakukan persiapan mudik tenang dengan meningkatkan kualitas jalan tol serta kualitas pelayanan di sepanjang operasional tol. Hutama Karya juga mempersiapkan pengamanan jalan tol dan armada untuk peningkatan keselamatan pemudik.

“Di sepanjang jalan tol terdapat Rest Area tepatnya di KM 37 A dan 37 B yang di dalamnya terdapat fasilitas SPBU modular, masjid, resto serta bengkel,” lanjut Adhi Karya.

Jalan Tol Sigli-Banda Aceh merupakan bagian dari Jalan Tol Trans Sumatera tepatnya di Provinsi Aceh. Jalan tol ini memiliki panjang total 74,2 km, terbagi menjadi 6 seksi dan sudah mulai beroperasi bertahap sejak Juli 2020 (Seksi 4), Februari 2021 (Seksi 3) dan Mei 2024 (Seksi 5,6).

Di sepanjang jalan tol Sigli-Banda Aceh, Gerbang Tol yang beroperasi d iantaranya GT Padang Tiji, GT Seulimeum, GT Jantho, GT Indrapuri, GT Blang Bintang, GT Baitussalam. Para pengguna jalan dihimbau untuk memperhatikan rambu-rambu pada exit tol fungsional dan mematuhi aturan lalu lintas.

Dengan dibukanya jalan tol fungsional ini merupakan wujud nyata dukungan ADHI untuk mendukung mudik tenang Lebaran 2025. Ke depannya dengan adanya tol Sigli-Banda Aceh ini ADHI berharap dapat meningkatkan konektivitas dan memberikan dampak ekonomi yang signifikan bagi masyarakat lokal di Provinsi Aceh.

Solo - Yogya
Selain itu, Jalan Tol Solo-Yogyakarta-YIA Kulonprogo (Solo-Yogya) yang juga dibangun oleh kontraktor PT Adhi Karya (Persero) Tbk. (ADHI) akan dibuka fungsional pada ruas Klaten-Prambanan-Kalasan untuk mendukung kelancaran arus mudik dan arus balik pada periode libur Lebaran 2025 ini. Jalan Tol Solo-Yogya fungsional ruas Klaten-Prambanan sebelumnya pernah berperan penting selama periode Nataru 2024/2025 dengan dilewati lebih dari 113.686 kendaraan.

Jalan Tol Solo-Yogya ruas Klaten-Prambanan dibuka fungsional sepanjang 8,6 km dilanjutkan dengan ruas Prambanan-Kalasan sepanjang 7 km, kedua ruas fungsional dan terkoneksi dengan ruas Kartasura-Klaten sepanjang 22,3km yang telah beroperasi sejak Oktober 2024.

Dengan demikian, pada saat libur Lebaran nanti total panjang ruas jalan tol yang dapat digunakan adalah sepanjang 37,9 km yang tentunya dapat mempersingkat waktu tempuh pada arus mudik dan arus balik. ADHI turut mempersiapkan ruas Klaten-Prambanan-Kalasan yang akan dibuka fungsional dari tanggal 24 Maret sampai dengan 7 April dengan waktu operasi pukul 06.00 – 18.00 untuk membantu pemudik yang akan memasuki jalan Tol Solo-Yogya.

Ruas tol fungsional Prambanan-Kalasan akan dibuka dengan sistem buka tutup karena mempertimbangkan kapasitas jalan penyangga setelah keluar tol dan kepadatan pada pintu keluar GT Prambanan. Ruas tol fungsional Prambanan-Kalasan hanya dibuka satu lajur dan hanya bisa dilewati kendaraan Golongan I.

Untuk mengantisipasi kepadatan arus mudik yang melewati jalur tol, PT Jasamarga Jogja Solo (JMJ) akan berkoordinasi dengan kepolisian lalu lintas setempat. Jalur tol fungsional ini juga masih digratiskan untuk pengguna jalan.

Jalan tol Solo-Yogya ini merupakan jalur favorit bagi pemudik dan juga terhubung ke tol trans jawa yaitu tol Semarang-Solo dan Tol Solo-Kertosono. Sepanjang jalan tol ini tersedia gerbang tol (GT) lain yang sudah beroperasi yaitu GT Banyudono, GT Polanharjo dan GT Ngawen.

Dengan kemudahan ini, pemudik dapat dengan mudah mengakses kota-kota di sekitarnya yang memiliki banyak tempat wisata. Bagi pemudik yang membutuhkan, juga tersedia rest area sementara pada KM 19 arah Yogya yang menyediakan mushola, toilet dan posko.

Para pengguna jalan dihimbau untuk memperhatikan rambu-rambu pada exit tol fungsional dan mematuhi aturan lalu lintas. Dengan dibukanya jalan tol fungsional ini merupakan wujud nyata dukungan ADHI untuk kelancaran arus mudik dan dan arus balik Lebaran. Ke depannya dengan adanya tol Solo-Yogya ini ADHI berharap dapat meningkatkan konektivitas dan memberikan dampak ekonomi yang signifikan bagi masyarakat lokal di Solo maupun Yogya.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar