c

Selamat

Kamis, 6 November 2025

EKONOMI

22 Januari 2025

16:33 WIB

Produksi Beras Naik, Pemerintah Tugaskan Bulog Serap 3 Juta Ton Beras

Menko Pangan Zulkifli Hasan setujui dan tugaskan Bulog serap produksi beras lokal 3 juta ton Januari-April 2025. Keputusan penyerapan akan ditetapkan dalam rapat terbatas dengan Presiden.

Penulis: Erlinda Puspita

<p>Produksi Beras Naik, Pemerintah Tugaskan Bulog Serap 3 Juta Ton Beras</p>
<p>Produksi Beras Naik, Pemerintah Tugaskan Bulog Serap 3 Juta Ton Beras</p>

Sejumlah anggota Bintara Pembinaan Desa (Babinsa) membantu petani memanen padi di persawahan desa Karanggedong, Ngadirejo, Temanggung, Jateng, Kamis (28/12). Antara Foto/Anis Efizudin

JAKARTA - Menteri Koordinator Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas) menyatakan, berdasarkan hasil rapat koordinasi kementerian/lembaga (K/L) bidang pangan, ditetapkan penyerapan beras dalam negeri oleh Bulog sebanyak 3 juta ton untuk periode Januari hingga April 2025. Namun keputusan tersebut harus disetujui melalui rapat terbatas (ratas) bersama Presiden.

Selain itu, menurut Zulhas, Bulog juga meminta usulan harga beras dari penggilingan yang bekerja sama, bisa menjual dengan harga yang sesuai agar penyerapan 3 juta ton setara beras bisa terlaksana.  

"Tadi Bulog minta, karena bersaing dengan (penggilingan) yang lain, mereka minta range harga (beras) antara Rp12.000 per kg sampai Rp12.250 per kg," ujar Zulhas dalam Konferensi Pers Rapat Koordinasi Terbatas (Rakortas) K/L Bidang Pangan, Rabu (22/1). 

Baca Juga: Bulog Prediksi Harga Beras Tetap Stabil di Ramadan

Usulan harga ini, kata dia, telah disepakati dalam rapat koordinasi tersebut. Namun keputusan akhir mengenai target penyerapan dan rentang harga penjualan beras dari gudang Bulog, masih akan dibahas lebih lanjut dalam ratas bersama Presiden.

Adapun kapasitas gudang penyimpanan Bulog, jika tak mencukupi, maka bisa dilakukan penyewaan gudang ke pihak swasta, maupun menggunakan gudang instansi pemerintah lainnya. 

"Nanti gudang-gudang resi gudang akan dipakai, gudang-gudang BUMN lain akan dipakai. Kalau nggak ada lagi ya sewa," imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi menuturkan, telah menugaskan Bulog untuk melakukan penyerapan beras dalam negeri sekitar 2 juta ton. Namun mengingat saat ini mulai memasuki panen raya, maka arahan peningkatan penyerapan beras dalam negeri menjadi 3 juta ton. 

Baca Juga: Bulog Targetkan Serap 1,4 Juta Ton Beras Di Panen Raya Maret 2025

"Dengan ada seperti ini berarti nanti harus disiapkan lagi penugasan supaya lebih banyak serapnya. Karena produksinya kan meningkat," tutur Arief. 

Berdasarkan data Kerangka Sampel Area (KSA) BPS, proyeksi produksi beras di tiga bulan pertama 2025 diperkirakan mencapai 8,59 juta ton. Jumlah ini secara rinci yaitu, Januari 1,31 juta ton, Februari 2,08 juta ton, dan Maret 5,20 juta ton. 

Jika produksi ini tercapai, maka diperkirakan produksi tahun ini beras mengalami kenaikan 50,97% dibanding tahun lalu, karena produksi beras Januari-Maret di 2024 hanya ada di angka 5,69 juta ton.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar