c

Selamat

Senin, 17 November 2025

EKONOMI

05 September 2023

11:24 WIB

Jokowi Resmi Buka KTT Ke-43 ASEAN Di Indonesia

Indonesia menekankan dalam pembukaan KTT ke-43 ASEAN, bahwa ASEAN mesti tetap solid di tengah berbagai ketidakpastian hingga fragmentasi yang melanda dunia saat ini

Penulis: Khairul Kahfi

Editor: Fin Harini

Jokowi Resmi Buka KTT Ke-43 ASEAN Di Indonesia
Jokowi Resmi Buka KTT Ke-43 ASEAN Di Indonesia
Presiden Joko Widodo berpidato saat pembukaan KTT ke-43 ASEAN 2023 di Jakarta, Selasa (5/9/2023). Antara Foto/Akbar Nugroho Gumay

JAKARTA - Presiden RI Joko Widodo resmi membuka Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-43 ASEAN di Jakarta. Dirinya menekankan bahwa ASEAN mesti tetap solid di tengah berbagai ketidakpastian hingga fragmentasi tingkat dunia saat ini.

ASEAN, sebutnya, telah menyadari betul bahwa kondisi dunia memang sedang tidak baik-baik saja. Lebih jauh, tantangan masa depan disinyalir akan semakin berat dan mengakibatkan perebutan pengaruh oleh kekuatan besar.

“Tapi ASEAN sudah sepakat untuk tidak menjadi proxy bagi kekuatan manapun, untuk bekerja sama dengan siapapun, bagi perdamaian dan kemakmuran,” jelasnya dalam Upacara Pembukaan KTT ASEAN Ke-43 dan KTT Terkait di Jakarta, Selasa (5/9).

Dirinya pun menekankan, akhir-akhir ini publik intens bertanya berkaitan keutuhan ASEAN di tengah fragmentasi dunia. Lebih khusus pertanyaan mengenai, apakah ASEAN akan terpecah dan tidak bisa bersatu, begitu juga apakah ‘kapal’ ASEAN mampu terus melaju ke depan.

Baca Juga: Empat Dokumen Dibahas di KTT ASEAN

Karena itu, dirinya menggarisbawahi, KTT ASEAN Ke-43 ini merupakan momentum sekaligus menginformasi kepada dunia, bahwa kesatuan ASEAN masih terpelihara dengan baik sampai dengan saat ini. Meski begitu, kesatuan ini tak dapat diartikan dengan tidak ada perbedaan pendapat.

Sebagai negara yang memiliki beragam suku, budaya, bahasa, dan agama, Indonesia menekankan bahwa kesatuan merupakan sebuah harmoni dalam perbedaan. Hal ini mencakup di dalamnya perbedaan pendapat.

Lebih jauh, perbedaan pendapat justru menyuburkan demokrasi, sehingga menunjukkan bahwa ASEAN sebagai anggota keluarga memiliki kedudukan yang setara. Kesetaraan ini yang Indonesia lihat sudah menjadi barang langka di dunia. 

“Banyak ketidakadilan dan konflik terjadi akibat tidak adanya kesetaraan,” tegasnya.

Karena itu, dirinya mengapresiasi penuh keutuhan ASEAN yang tidak seperti kondisi wilayah lain di dunia. Bahkan, kesetaraan ini menjadi sumber tenaga utama bagi regional di Asia Tenggara.

“Di ASEAN, kesetaraan justru menjadi value utama yang kita hormati dan kita junjung bersama dalam bingkai persatuan dan kebersamaan, sehingga kapal besar ASEAN dapat terus melaju,” sebutnya. 

Karena itu, dirinya mengingatkan, semua pihak untuk tidak menjadikan kapal ini, ASEAN, sebagai arena rivalitas yang saling menghancurkan satu sama lain. Namun, dia mengajak untuk menjadikan kapal ASEAN ini sebagai ladang untuk menumbuhkan kerja sama untuk menciptakan kemakmuran, stabilitas, hingga perdamaian.

Baca Juga: Ada KTT Ke-43 ASEAN 2023, IHSG Dibuka Menguat

Upaya itu tidak hanya berlaku bagi penghuni di kawasan, namun juga bagi dunia. Dirinya pun mengajak seluruh pihak di kawasan untuk bisa bahu-membahu melayari ‘kapal’ ASEAN di dunia.

“Samudra dunia terlalu luas untuk dilayari seorang diri. Dalam perjalanan kita, akan ada kapal-kapal lainnya, kapal-kapal Mitra ASEAN. Mari kita bersama mewujudkan kerja sama yang setara dan saling menguntungkan, untuk berlayar bersama menuju epicentrum of growth,” urainya.

Dirinya pun mewakili seluruh rakyat Indonesia sangat senang menyambut kehadiran keluarga besar ASEAN di Jakarta. Tak hanya Indonesia, dirinya meyakini rasa kebanggaan sekaligus rasa kecintaan yang sama juga ada pada keluarga ASEAN.

“Dengan mengucap Bismillahirrahmanirrahim KTT ke-43 ASEAN dan KTT lainnya, dengan ini resmi saya nyatakan dibuka,” ucapnya. 


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar