c

Selamat

Minggu, 16 November 2025

EKONOMI

31 Januari 2025

13:40 WIB

Investasi Hilirisasi Naik 23,8% Pada 2024, Sentuh Rp407,8 Triliun

Realisasi investasi di sektor hilirisasi yang masuk ke Indonesia sepanjang tahun 2024 meningkat 23,8% secara tahunan (yoy) atau menyumbang sebesar Rp407,8 triliun.

Penulis: Nuzulia Nur Rahma

<p>Investasi Hilirisasi Naik 23,8% Pada 2024, Sentuh Rp407,8 Triliun</p>
<p>Investasi Hilirisasi Naik 23,8% Pada 2024, Sentuh Rp407,8 Triliun</p>

Empat unik kendaraan menumpahkan slag nikel di areal pembuangan milik PT Vale Indonesia Tbk di Sorow ako, Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan, Jumat (28/7/2023). Antara Foto/Jojon

JAKARTA - Menteri Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Rosan Roeslani mengungkapkan realisasi investasi di sektor hilirisasi yang masuk ke Indonesia sepanjang tahun 2024 meningkat 23,8% secara tahunan (yoy) atau menyumbang sebesar Rp407,8 triliun.

“Angka ini cukup konsisten, kalau tahun lalu angkanya 22, something beberapa persen. Jadi angka ini kelihatannya cukup konsisten dan kalau kita lihat di kuartal keempat cukup tinggi kan hampir 29%. Jadi kita harapkan kontribusi dari hilirisasi ini terus meningkat,” kata dia dalam konferensi pers di kantor BKPM, Jakarta, Jumat (31/1).

Rosan merinci, dari total realisasi investasi pada sektor hilirisasi sepanjang tahun 2024, sektor mineral menyerap angka tertinggi yakni sebesar Rp245,2 triliun untuk pembangunan smelter. 

Baca Juga: Realisasi Investasi Indonesia Capai Rp1.714,2 Triliun pada 2024, Naik 20,8%

Komoditas seperti nikel menjadi peringkat pertama dengan capaian sebesar Rp153,2 triliun, tembaga Rp68,5 triliun, bauksit Rp21,8 triliun hingga timah Rp1,6 triliun.

“Nikel punya kontribusi yang sangat baik sejak kita memberlakukan hilirisasi di nikel ini. Lalu juga ada tembaga, bauksit dan timah. Kita harapkan nanti ada hilirisasi di bidang mineral lainnya,” kata dia.

Sektor lainnya yang juga menyumbang realisasi investasi sepanjang tahun 2024 adalah kehutanan, yakni pulp and paper senilai Rp64,0 triliun. 

Baca Juga: Realisasi Investasi Capai Rp1.261 T Hingga Kuartal III/2024 

Lalu juga ada sektor pertanian dengan CPO/Oleochemical yang mencatatkan realisasi investasi sebesar Rp67,1 triliun.

Rosan kemudian juga menyebutkan sektor minyak dan gas, yakni petrochemical, juga tercatat menyerap realisasi investasi sebesar Rp23,1 triliun. 

Terakhir adalah sektor ekosistem kendaraan listrik yang menyerap investasi sebesar Rp8,4 triliun diperuntukkan untuk baterai kendaraan listrik.

“Mungkin ke depannya akan muncul hilirisasi dari bidang-bidang lainnya, dan kami yakin itu akan muncul karena kita sedang berkoordinasi dengan kementerian lainnya sehingga kita bisa mencantumkan setelah program hilirisasi ini berjalan ke depannya dengan baik,” ucapnya.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar