Ini Dia 10 Eksportir Lampu Natal Terbesar Dunia

JAKARTA – Pohon Natal tak semarak tanpa kehadiran lampu warna-warni. Lampu yang menyala kelap kelip membuat hiasan lebih hidup.

Permintaan lampu untuk hiasan pohon Natal nyatanya telah menjadi bisnis yang cukup besar. Nilai perdagangannya di atas US$900 juta pada 2023.

Lantas siapa saja eksportir lampu Natal terbesar dunia? Menurut Statista, ada 10 eksportir lampu pohon Natal terbesar dunia pada 2023.

China berada di urutan pertama. Negara ini menjadi jawara eksportir lampu pohon natal pada 2023, dengan nilai mencapai US$643,93 juta.

Kamboja menyusul di peringkat kedua. Negara Asia Tenggara ini mampu mengekspor lampu Natal dengan nilai US$143,08 juta.

Belanda ada di urutan ketiga. Nilai ekspor Negara Kincir Angin ini mencapai US$68,92 juta.

Baca Juga: Pohon Natal Asli Vs Buatan, Mana Lebih Ramah Lingkungan?

Berikutnya, ada Jerman, dengan nilai ekspor sebesar US$14,51 juta.

Thailand di posisi kelima. Nilai ekspor lampu Natal Thailand pada 2023 sebesar US$10,04 juta.

Austria di urutan keenam. Tak terpaut jauh dengan nilai ekspor Thailand, Austria mampu mengekspor lampu dengan nilai US$9,85 juta.

Amerika Serikat berada di posisi ketujuh, dengan nilai ekspor lampu negara ini mencapai US$9,41 juta.

Di posisi kedelapan, ada Hongaria. Nilai ekspornya tak terpaut jauh dengan Amerika Serikat, yakni sebesar US$9,31 juta.

Perancis ada di urutan berikutnya, dengan ekspor senilai US$8,31 juta. Terakhir ada Spanyol dengan nilai ekspor US$5,25 juta.

Eksportir Hiasan Natal
Lampu hanya sebagian dari keseluruhan hiasan pohon Natal. Ada bola-bola, tali beraneka warna, boneka santa, hingga bintang yang biasanya disematkan di puncak pohon Natal.

World Integrated Trade Solution (WITS) Bank Dunia mendata, perdagangan ornamen Natal, termasuk lampu, (kode HS 1988/92) ini mencapai miliaran dolar tiap tahunnya.

Indonesia termasuk salah satu eksportir ornamen Natal, dengan nilai ekspor US$8,71 juta. Namun, Indonesia tak termasuk eksportir utama dunia.

Seperti lampu, China menduduki posisi pertama, dengan nilai US$5,73 miliar.

Baca Juga: Cerita Pohon Cemara Jadi Ikon Natal

Belanda ada di urutan kedua, dengan nilai ekspor yang terpaut jauh. Pada 2023, Belanda hanya mampu mengekspor ornamen Natal dengan nilai US$206,15 juta. Disusul Uni Eropa di posisi ketiga, dengan nilai ekspor US$126,43 juta.

India merupakan eksportir keempat terbesar untuk oranmen Natal. Adapun nilai ekspornya mencapai US$112,03 juta. Lalu ada Jerman, dengan nilai ekspor US$80, 27 juta.

Polandia di urutan berikutnya. Nilai ekspor ornamen Natal negara ini mencapai US$73,79 juta. Lalu Amerika Serikat dengan nilai ekspor US$71,25 juta di posisi tujuh.

Kamboja membukukan nilai ekspor US$55,19 juta di posisi delapan. Lalu, di urutan sembilan dan sepuluh ada Perancis dan Italia, dengan nilai ekspor masing-masing US$28,51 juta dan US$27,28 juta.