c

Selamat

Senin, 17 November 2025

EKONOMI

27 Mei 2024

10:17 WIB

IHSG Senin Diproyeksi Bergerak Mixed Dan Melemah

IHSG hari ini diprediksi bergerak mixed dan melemah dalam range 7.130-7.250.

Penulis: Fitriana Monica Sari

<p>IHSG Senin Diproyeksi Bergerak <em>Mixed&nbsp;</em>Dan Melemah</p>
<p>IHSG Senin Diproyeksi Bergerak <em>Mixed&nbsp;</em>Dan Melemah</p>

Karyawan berada di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (10/2/2023). Antara Foto/Sigid Kurniawan

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin (27/5) pagi, dibuka melemah tipis 10,11 poin atau 0,14% ke posisi 7.212,26. 

Seiring dengan hal itu, Financial Expert Ajaib Sekuritas Ratih Mustikoningsih memproyeksikan IHSG pada awal pekan akan bergerak mixed dan melemah. 

"IHSG hari ini diprediksi bergerak mixed dan melemah dalam range 7.130-7.250," kata Ratih dalam kajian resmi, Senin (27/5). 

Sebelumnya, pada perdagangan Rabu (22/5), IHSG ditutup naik 0,51% atau 36,34 poin di level 7.222. 

Adapun, sentimen yang memengaruhi pergerakan IHSG hari ini, antara lain dari dalam negeri, secara akumulasi selama sepekan, yakni pada periode tanggal 20-22 Mei 2024, IHSG terkoreksi 1,30%. 

Baca Juga: BEI Terapkan Full Periodic Call Auction di Papan Pemantauan Khusus

Pelemahan IHSG mengikuti aksi profit taking investor asing sebesar Rp1,39 triliun dalam sepekan. Profit taking terjadi khususnya pada saham perbankan Big Caps. 

Pada akhir perdagangan bursa pekan lalu, Bank Indonesia (BI) memutuskan untuk menahan BI-Rate di level 6,25%. Suku bunga Deposit Facility sebesar 5,50%, dan suku bunga Lending Facility sebesar 7,00%. 

BI masih menahan suku bunga tetap tinggi untuk meningkatkan inflow investasi asing dan stabilisasi nilai tukar rupiah. 

Dari mancanegara, pada risalah FOMC, The Fed mempertahankan sikap hawkish-nya. Pandangan tersebut mencerminkan lambatnya penurunan inflasi hingga ke target di level 2%, sehingga The Fed mempertahankan suku bunga “higher for longer”. 

Sebelumnya, suku bunga The Fed di level 5,25%-5,5% merupakan tertinggi dalam dua dekade terakhir. Nada hawkish tersebut membuat Bursa Wall Street dan Asia, yaitu Nikkei 225 dan Hang Seng melemah, serta turunnya harga komoditas energi dan metal mining. 

Di sisi lain, Inggris melaporkan penurunan inflasi yang cukup signifikan. Inflasi tahunan Inggris pada April 2024 sebesar 2,3%, dibandingkan bulan sebelumnya di level 3,2%. 

Baca Juga: Apa Itu IHSG? Yuk Simak Sejarah dan Fungsinya

Secara terpisah, Mandiri Sekuritas memperkirakan IHSG pada hari ini akan bergerak dengan rentang support di 7.160 dan resistance di 7.290. 

"Pergerakan IHSG hari ini, kami estimasi akan bergerak dengan rentang support di 7.160 dan resistance di 7.290. Pergerakan IHSG dalam intermediate-term akan bergerak dalam range 7.150-7.350," tulisnya dalam kajian resmi, Senin (27/5). 

IHSG ditutup menguat tipis dengan posisi harga yang mengalami pergerakan sideways untuk minor-term. 

IHSG mengalami pergerakan sideways untuk minor-term dengan adanya koreksi untuk minor-term di area 7.290 dan re-test di level 7.190, sehingga berpotensi untuk melanjutkan pergerakan sideways dalam beberapa hari ke depan.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar