c

Selamat

Minggu, 16 November 2025

EKONOMI

15 September 2025

20:29 WIB

HSBC Bagikan Kiat Hadapi Gejolak Ekonomi Dan Politik

Dalam gejolak ekonomi dan politik, HSBC meminta nasabah untuk melihat jangka panjang.

Penulis: Fitriana Monica Sari

<p id="isPasted">HSBC Bagikan Kiat Hadapi Gejolak Ekonomi Dan Politik</p>
<p id="isPasted">HSBC Bagikan Kiat Hadapi Gejolak Ekonomi Dan Politik</p>

Media gathering PT Bank HSBC Indonesia  di Jakarta, Senin (15/9). ValidNewsID/Fitriana Monica Sari

JAKARTA - PT Bank HSBC Indonesia membagikan tips langkah yang harus diambil nasabah menghadapi gejolak ekonomi.

Salah satunya, Head of Networks Sales and Distribution HSBC Indonesia Sumirat Gandapraja mengimbau nasabah agar hanya jangan melihat jangka pendek saja, tapi juga harus melihat jangka panjang.

"Kita melihat lebih long term, karena setiap kali ada gejolak ekonomi maupun politik itu, kita akan kembali ke posisi normal dalam waktu yang tidak terlalu lama," tutur Sumirat dalam media gathering di Jakarta, Senin (15/9).

Ia menilai, nasabah saat ini sudah lebih tenang menghadapi gejolak, lantaran telah melalui banyak kondisi naik dan turun, baik situasi politik maupun ekonomi.

Baca Juga: Polisi Tangkap Pelaku Hoaks Soal Rush Money

"Artinya, I think, saya melihat bahwa nasabah-nasabah kita ini sudah melalui banyak up and down, situasi politik maupun ekonomi, sehingga relatif tidak banyak ada perubahan," imbuhnya.

Penilaian ini ditarik dari kondisi gejolak pada saat demonstrasi merebak pada akhir Agustus hingga awal September lalu. Pada saat itu, tidak ada penarikan dana besar-besaran yang dilakukan oleh nasabah (rush money) di tengah aksi unjuk rasa yang terjadi selama beberapa hari.

Sumirat bercerita, semula ia khawatir akan adanya penarikan besar-besaran seperti tahun 1998 akibat aksi unjuk rasa yang kisruh.

"Saya waktu terjadi kerusuhan segala macam itu berpikir, pasti teman-teman juga berpikir bahwa kayanya pasti banyak rush ya, kayak zaman dulu tahun 1998 bahwa bank-bank jadi rush, tapi fortunately ternyata tidak demikian. Ternyata, mereka tidak ada yang melarikan cash-nya, kemudian tidak ada transfer yang berubah besar ke luar negeri," katanya.

Baca Juga: BCA Syariah Tegaskan Tidak Ada Fenomena Tarik Tunai Besar-Besaran

Sebelumnya, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) juta menyatakan tidak ada penarikan dana besar-besaran dari bank yang dilakukan oleh nasabah (rush money) di tengah adanya aksi unjuk rasa yang terjadi selama beberapa hari.

"Hingga saat ini, tidak terdapat indikasi penarikan dana deposan dalam jumlah yang besar dari sisi perbankan," ungkap Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Dian Ediana Rae dalam konferensi pers secara daring, Jakarta, Kamis (4/9).

Selain itu, Dian juga menegaskan bahwa tidak ada gangguan signifikan pada layanan ATM akibat aksi unjuk rasa.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar