15 September 2025
20:57 WIB
Bukan Cuma Liburan, HSBC: Dana Gen Z-Milenial Juga Buat Dukung Keluarga
Walaupun gen Z dan milenial suka menikmati hidup, tetapi mereka tetap peduli dan ikut menjaga keluarga.
Penulis: Fitriana Monica Sari
PT Bank HSBC Indonesia menyampaikan hasil laporan studi HSBC "Affluent Investor Snapshot 2025". ValidNewsID/Fitriana Monica Sari
JAKARTA - PT Bank HSBC Indonesia menyampaikan hasil laporan studi HSBC "Affluent Investor Snapshot 2025". Salah satunya menyebutkan bahwa fokus utama generasi muda yakni gen Z dan milenial adalah mendukung keluarga secara finansial.
Selain itu, generasi Z dan milenial juga mendapatkan kekayaan untuk keamanan finansial, dan mempersiapkan pensiun. Hal ini menunjukkan pergeseran prioritas ke arah tanggung jawab keluarga dan stabilitas jangka panjang di usia yang lebih dini.
"Nah, yang menarik dari gen Z sama milenial, mereka tuh senang leisure, senang jalan gitu ya, menikmati hidup. Tetapi yang menarik, mereka tidak hanya menikmati hidup, ternyata mereka juga generasi yang bertanggung jawab. Karena salah satu dari tiga yang mereka pilih itu adalah mereka ingin ikut mendukung keluarganya mereka," kata Head of Networks Sales and Distribution HSBC Indonesia Sumirat Gandapraja di Jakarta, Senin (15/9).
Baca Juga: Dianggap Generasi Boros, Studi Ungkap Anak Muda Masih Suka Menabung
Dengan demikian, dia menyimpulkan, walaupun generasi Z dan milenial suka menikmati hidup, tetapi mereka tetap peduli dan ikut menjaga keluarga.
"Jadi salah satu pilihan investasi mereka itu membangun keluarga," ujarnya.
Selain menikmati hidup dan memprioritaskan keluarga, generasi Z dan milenial juga bertanggung jawab tentang masa depannya.
"Karena salah satunya adalah mencari second income gitu ya, supaya mereka bisa pensiun aman, kalau enggak bisa lebih cepat. Nah itu mungkin yang berbeda dengan generasi-generasi sebelumnya," jelas dia.
Dia memberikan contoh generasi X dan baby boomer baru memikirkan pensiun mendekati waktu pensiun. Lantaran, waktu mudanya dihabiskan untuk memikirkan keluarga.
Adapun, investasi yang digandrungi generasi X dan baby boomer sendiri adalah properti dan emas.
"Bagus sih ya nanti ya, kelihatan (hasil investasinya). Cuman begitu mau dijual belum tentu gampang, apalagi kalau properti, kalau emas (fisik dalam jumlah besar) kan juga," tutur dia.
Minat Produk Investasi Berdasarkan Generasi
HSBC Affluent Investor Snapshot 2025 juga mengungkapkan tiga produk keuangan teratas yang saat ini dimiliki oleh investor affluent Indonesia secara umum adalah emas fisik (44%), deposito berjangka (33%), dan investasi terkelola (31%).
Ke depan, ada minat yang kuat pada asuransi terkait investasi (unit link) (47%) dan solusi keuangan terkelola (43%).
Minat terhadap produk-produk baru dan lebih kompleks seperti emas digital, multi-asset solutions, dan private market funds secara signifikan lebih tinggi di kalangan gen Z dan milenial, yang menunjukkan selera risiko dan adopsi inovasi yang lebih besar.
Baca Juga: Allianz Dan HSBC Indonesia Luncurkan Premier Plan Assurance
Sekadar informasi, studi HSBC Affluent Investor Snapshot 2025 dilakukan oleh Ipsos Asia Limited atas nama HSBC. Data dikumpulkan melalui survei online yang dilakukan pada bulan Maret 2025.
Adapun, survei ini melibatkan 10.797 investor affluent di 12 negara, termasuk 547 responden dari Indonesia.
Kriteria responden didefinisikan sebagai "individu affluent", yaitu individu dengan aset yang dapat diinvestasikan antara US$100 ribu hingga US$2 juta. Mereka merupakan pengambil keputusan keuangan untuk diri mereka sendiri.
Definisi kelompok usia responden terdiri dari gen Z yakni kisaran usia 21-28 tahun, milenial 29-44 tahun, gen X 45-60 tahun, baby boomer 61-69 tahun.