c

Selamat

Minggu, 16 November 2025

EKONOMI

10 Februari 2025

12:48 WIB

Allianz Dan HSBC Indonesia Luncurkan Premier Plan Assurance

Premier Plan Assurance menawarkan perlindungan asuransi jiwa unit link dengan potensi hasil investasi optimal. Sejak tahun pertama polis, 100% premi dialokasikan ke dana investasi

<p>Allianz Dan HSBC Indonesia Luncurkan Premier Plan Assurance</p>
<p>Allianz Dan HSBC Indonesia Luncurkan Premier Plan Assurance</p>

PT Asuransi Allianz Life Indonesia (Allianz Life) dan PT Bank HSBC Indonesia (HSBC Indonesia) berkolaborasi meluncurkan produk unitlink, Premier Plan Assurance, Jakarta, Kamis (6/2/2025) ANTARA/ Allianz

JAKARTA - PT Asuransi Allianz Life Indonesia (Allianz Life) dan PT Bank HSBC Indonesia (HSBC Indonesia) memperkenalkan Premier Plan Assurance, produk asuransi jiwa unit link yang dirancang untuk memberikan perlindungan keuangan jangka panjang bagi nasabah HSBC Indonesia. 

Country Manager & President Director Allianz Life Indonesia Alexander Grenz menyatakan, kemitraan bancassurance antara Allianz dan HSBC bertujuan memberikan solusi perlindungan finansial yang stabil dan berkelanjutan.

“Fokus kami adalah perlindungan jiwa dan kesehatan yang mendukung nasabah sepanjang perjalanan hidup mereka. Hingga kuartal III 2024, Allianz Life mencatatkan Annualized Premium Equivalent (APE) sebesar Rp1,1 triliun, meningkat 19,9% dibandingkan tahun sebelumnya,” ujar Alexander Grenz dalam keterangannya di Jakarta, Senin (10/2).

Menurut HSBC Quality of Life Report 2024, sebanyak 38% nasabah dari segmen affluent menganggap perlindungan asuransi sebagai elemen penting dalam perencanaan keuangan mereka. Wealth and Personal Banking Director HSBC Indonesia Lanny Hendra menekankan, asuransi merupakan komponen krusial dalam pengelolaan kekayaan nasabah.

“Kolaborasi dengan Allianz memungkinkan kami menawarkan berbagai produk asuransi yang sesuai dengan profil risiko dan kebutuhan nasabah Premier HSBC,” ujarnya.

Dia menjelaskan, Premier Plan Assurance menawarkan perlindungan asuransi jiwa unit link dengan potensi hasil investasi optimal. Sejak tahun pertama polis, 100% premi dialokasikan ke dana investasi.

Nasabah juga berhak atas bonus persistensi pada akhir tahun kelima, serta ekstra alokasi premi mulai tahun keenam. Produk ini tersedia dalam mata uang rupiah dan dolar AS, dengan jaminan polis diterima untuk Uang Pertanggungan hingga Rp1,5 miliar atau US$115 ribu bagi nasabah berusia 1 bulan hingga 60 tahun.

Penyakit Kritis
Sebelumnya, Allianz Indonesia mencatat, kini semakin banyak anak muda berusia di bawah 40 tahun yang mengajukan klaim untuk pengobatan penyakit-penyakit kritis yang biasanya diderita oleh nasabah dari generasi yang berusia lebih tua.

Selama dua tahun terakhir, tiga penyakit kritis dengan klaim tertinggi adalah penyakit paru-paru sebanyak 2.300 kasus (naik 108%), penyakit ginjal sebanyak 2.100 kasus (meningkat 161%), dan kanker sebanyak 1.900 kasus (melonjak 167%).

Mengingat semakin banyaknya klaim yang diajukan tersebut, Allianz Indonesia pun meluncurkan Allianz Flexi Medical Plan dan AlliSya Flexi Medical Plan (AFM Plan) di Jakarta beberapa waktu lalu.

AFM Plan dikembangkan sebagai manfaat tambahan (rider) dari produk asuransi unit link Allianz Flexi Medical dan AlliSya Flexi Medical yang telah diluncurkan pada Juni 2024 lalu. 

“Hadirnya produk ini menjawab kebutuhan nasabah yang memiliki preferensi perlindungan lebih fleksibel dari produk asuransi jiwa unit link,” kata Country Chief Product Officer Allianz Life Indonesia Himawan Purnama.

Dia mengatakan bahwa produk rider tersebut akan menanggung biaya yang timbul ketika nasabah harus menjalani rawat inap atau pembedahan. Produk tersebut, lanjutnya, menawarkan fitur Flexi Benefit, yaitu reward yang akan didapatkan nasabah setiap tahun hingga 20% dari biaya asuransi, jika tidak ada klaim. 

Dana Flexi Benefit yang terkumpul dapat digunakan nasabah untuk penggantian biaya atau klaim rawat jalan.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar