Bitcoin Reli Bukukan ATH Baru

JAKARTA - Bitcoin (BTC) melonjak ke level tertinggi baru sepanjang masa atau all the time high (ATH) pada Jumat (11/7), menembus US$118.000 di tengah gelombang momentum bullish di berbagai aset berisiko.

Mengutip CoinMarketCap, Bitcoin mencapai US$118.183,7 pada 17.19 WIB, atau naik 6,39% dalam 24 terakhir. Dengan volume dalam 24 jam sebesar US$121,9 miliar, naik 96,32%.

Dilansir dari Yahoo Finance, pergerakan harga token ini bertepatan dengan lonjakan valuasi raksasa AI Nvidia (NVDA) ke angka US$4 triliun, menunjukkan keterkaitan kripto dengan teknologi. Nasdaq Composite (^IXIC) yang berbasis teknologi mencapai rekor tertinggi baru pada Rabu (9/7), dan S&P 500 (^GSPC) menuju ke arah yang sama pada hari Kamis (10/7).

Baca Juga: Emas Anjlok, Bitcoin Menggila! Ini Alasan Investor Pindah Haluan

"Secara historis, Bitcoin tetap berkorelasi tinggi dengan saham teknologi, dan korelasi ini masih terus berlanjut," tulis Nic Puckrin, analis kripto dan pendiri Coin Bureau, pada Kamis pagi.

Sejak awal tahun, token ini telah naik sekitar 21%, sebagian didorong oleh kebijakan ramah kripto dari pemerintahan Trump, termasuk pembentukan cadangan bitcoin strategis dan cadangan aset digital yang lebih luas.

Selama dua bulan terakhir, Bitcoin telah diperdagangkan dalam kisaran ketat US$10.000, dalam sebuah periode yang luar biasa stabil mengingat volatilitas historisnya.

"Jika BTC berhasil menembus level ATH secara meyakinkan, aksi ambil untung lebih lanjut dapat diperkirakan di sekitar level US$115.000," tulis Puckrin. "Bagaimanapun, ini bukanlah reli besar terakhir yang ditunggu-tunggu semua orang, hanya pelepasan cepat dari tekanan yang telah menumpuk."

Baca Juga: Kembalinya Aliran Dana Institusional Buat Bitcoin Alami Tren Pemulihan

Waktu lonjakan Bitcoin juga terjadi beberapa hari sebelum Kongres AS memulai "Pekan Kripto" yang sangat dinantikan pada 14 Juli. Para anggota parlemen akan membahas serangkaian rancangan undang-undang yang dapat menentukan kerangka regulasi industri.

"Hasil yang positif dapat mempercepat arus masuk institusional, memperkuat peran Bitcoin sebagai aset makro, dan memperkuat kepercayaan terhadap platform kripto yang patuh," kata Jesse Jarvis, CEO Kaiko, penyedia data pasar mata uang kripto.

Undang-Undang GENIUS merupakan salah satu peraturan yang akan dipertimbangkan oleh DPR. RUU tersebut, yang baru-baru ini disahkan oleh Senat, mengusulkan kerangka kerja federal untuk stablecoin.