c

Selamat

Minggu, 16 November 2025

EKONOMI

03 Agustus 2023

14:02 WIB

Angkutan Barang KAI Capai 30,7 Juta Ton Di Semester I Tahun 2023

Kenaikan angkutan Barang KAI didorong oleh adanya peningkatan permintaan angkutan barang menggunakan kereta api

Editor: Fin Harini

Angkutan Barang KAI Capai 30,7 Juta Ton Di Semester I Tahun 2023
Angkutan Barang KAI Capai 30,7 Juta Ton Di Semester I Tahun 2023
Rangkaian kereta api barang. Antara/HO-KAI

JAKARTA - Angkutan barang PT Kereta Api Indonesia (Persero) menunjukkan kinerja yang positif pada Semester I Tahun 2023. KAI mengangkut sebanyak 30,7 juta ton barang, naik 15% dibanding Semester I Tahun 2022 sebanyak 26,7 juta ton barang.

“Angkutan barang KAI merupakan salah satu andalan Perusahaan, di saat angkutan penumpang sedang terus tumbuh secara bertahap pasca pandemi. Meningkatnya angkutan barang KAI pada Semester I Tahun 2023 antara lain didorong oleh adanya peningkatan permintaan angkutan barang menggunakan kereta api,” ujar VP Public Relations KAI Joni Martinus lewat siaran pers, Kamis (3/8).

Angkutan barang KAI pada Semester I Tahun 2023 didominasi oleh angkutan batu bara sebesar 25 juta ton atau 82% dari total angkutan barang KAI. Angkutan batu bara mengalami peningkatan 22% dibanding Semester I Tahun 2022 dengan muatan sebanyak 20,5 juta ton. Tren positif pun terjadi pada komoditi lain seperti klinker, retail, Crude Palm Oil (CPO), dan lainnya.

Sejumlah milestone angkutan barang KAI selama Semester I Tahun 2023 di antaranya penunjukan KAI sebagai pelaksana angkutan CPO PTPN III dan PTPN IV, serta sinergi KAI bersama BUMN-BUMN dan swasta untuk pengembangan angkutan barang terpadu door to door antarpulau, Jakarta - Cirebon pp, dan jasa gudang transit berbasis rel.

Baca Juga: Sepanjang 2022, KAI Angkut 58 Juta Ton Logistik

Pada Semester II Tahun 2023, KAI akan terus berinovasi agar dapat meningkatkan volume dan kinerja angkutan barang menggunakan kereta api.

Joni mengatakan, KAI melayani berbagai komoditi angkutan barang seperti peti kemas, batu bara, semen, BBM, CPO, pupuk, retail, dan lainnya. Ia menyebut, angkutan barang menggunakan kereta api memiliki berbagai keunggulan seperti ketepatan waktu, keamanan, kapasitas besar, bebas pungutan liar, dan dikelola oleh SDM yang profesional.

Kelebihan lainnya, lanjut Joni, adalah kereta api memiliki kapasitas yang sangat besar. Satu gerbong bisa mengangkut 50 ton atau seukuran 2 truk kontainer. Bahkan, satu rangkaian KA angkutan batu bara di Sumatra bagian selatan dapat menarik 60 gerbong atau 3.000 ton sekaligus.

“Jika diangkut truk butuh kurang lebih 120 truk,” sebutnya.

Karena itu, angkutan barang KAI hadir untuk dapat mendukung biaya logistik yang kompetitif dan mengurangi dampak eksternalitas seperti kemacetan, polusi, jalan-jalan yang rusak, serta meningkatkan daya saing global.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar