31 Oktober 2025
18:16 WIB
Airlangga: Hyundai Minat Berpartisipasi Kembangan Mobil Nasional RI
Airlangga menyampaikan Hyundai berminat ikut partisipasi dalam proyek pengembangan mobil nasional RI. Harapannya bisa memperkuat posisi RI sebagai salah satu pusat pertumbuhan otomotif ASEAN.
Penulis: Siti Nur Arifa
President of Hyundai Motor Group Amb. Sung Kim memberikan cenderamata miniatur mobil Hyundai saat bertemu Menko Perekonomian Airlangga Hartarto di Gyeongju, Korea Selatan, Jumat (31/10). Dok Kemenko Perekonomian
GYEONGJU - Menko Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkap, perusahaan otomotif asal Korea Selatan, Hyundai, menyampaikan minat berpartisipasi dalam proyek pengembangan mobil nasional yang saat ini tengah digagas pemerintah RI.
Hal tersebut Airlangga sampaikan saat melakukan pertemuan dengan President of Hyundai Motor Group Amb. Sung Kim di Gyeongju, Korea Selatan, guna membahas peluang kerja sama strategis dan investasi, termasuk proyek pengembangan mobil nasional.
"Kami melihat peluang besar untuk kolaborasi dalam pengembangan kendaraan berbasis hidrogen dan energi bersih lainnya, yang menjadi bagian penting dari strategi transisi ekonomi hijau Indonesia,” kata Airlangga dikutip dari pernyataan resmi yang diterima di Jakarta, Jumat (31/10).
Baca Juga: Usul Mobil Nasional Masuk PSN, Menperin: Industrinya Sudah Siap
Sebagai catatan, wacana pengembangan mobil nasional kembali mencuat setelah Presiden Prabowo Subianto mendorong Pindad, badan usaha yang memproduksi mobil nasional 'Maung’. Adapun wacana tersebut Prabowo tegaskan dalam sidang kabinet yang berlangsung pekan lalu.
Airlangga berharap, minat Hyundai untuk mengembangkan mobil nasional RI dapat memperkuat posisi Indonesia sebagai salah satu pusat pertumbuhan otomotif di Asia Tenggara.
Baca Juga: Usul Mobil Nasional Masuk PSN, Menperin: Industrinya Sudah Siap
Sebab itu, dirinya mengapresiasi minat Hyundai yang sekaligus menegaskan pentingnya kerja sama lintas sektor untuk membangun industri otomotif yang lebih inovatif dan berkelanjutan.
Ajak Airlangga Kunjungi R&D Hyundai
Dalam kesempatan sama, President Hyundai Kim juga mengapresiasi atas visi Pemerintah Indonesia untuk mempercepat pengembangan kendaraan rendah emisi.
“Hyundai berkomitmen menghadirkan solusi mobilitas masa depan yang berkelanjutan dan kompetitif. Kolaborasi di bidang AI, robotik, dan teknologi hidrogen menjadi bagian penting dari strategi jangka panjang kami untuk mendukung mobilitas bersih dan efisien,” kata Kim.
Bangunan perusahaan Hyundai Motor. Shutterstock/Jonathan WeissSebagai produsen mobil ketiga terbesar di dunia setelah Toyota dan Volkswagen, Kim menyebut, Hyundai kini terus memperluas pengembangan teknologi masa depan mulai dari kendaraan listrik, hidrogen, hingga solusi mobil cerdas dengan pendekatan yang lebih komersial dan kompetitif di berbagai pasar global.
Baca Juga: Pemerintah Godok Rencana Mobil Nasional
Menunjukkan komitmen serius terhadap minat terkait pengembangan mobil nasional RI, Presiden Hyundai Kim juga mengundang Menko Airlangga untuk melihat Pusat Research and Development (R&D) Hyundai pada kunjungannya ke Republik Korea di waktu mendatang.
Dalam kesempatan sama, Hyundai juga mengapresiasi kebijakan Indonesia lewat transformasi BUMN melalui Danantara, yang dinilai mencerminkan keseriusan Pemerintah RI dalam memperkuat fondasi industri dan ekonomi nasional.
“Transformasi yang dilakukan melalui Danantara menunjukkan arah yang progresif. Hal ini menjadi sinyal positif bagi pelaku industri global untuk menjalin kerja sama yang lebih dalam dengan Indonesia,” tandas Kim.