c

Selamat

Minggu, 16 November 2025

NASIONAL

22 Oktober 2025

08:13 WIB

Soroti Disrupsi AI, AMSI Gelar IDC 2025 

IDC 2025 merupakan ajang tahunan AMSI untuk berbagi siasat jitu keluar dari disrupsi AI.

Editor: Leo Wisnu Susapto

<p>Soroti Disrupsi AI, AMSI Gelar IDC 2025&nbsp;</p>
<p>Soroti Disrupsi AI, AMSI Gelar IDC 2025&nbsp;</p>

Ilustrasi Agenda IDC 2025.

JAKARTA - Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) kembali menggelar ajang tahunan Indonesia Digital Conference (IDC) 2025 di Jakarta pada 22–23 Oktober 2025.

IDC tahun ini mengusung tema “Sovereign AI: Menuju Kemandirian Digital”. Melalui tema ini AMSI menyoroti pentingnya kedaulatan dan kemandirian industri media menghadapi gelombang transformasi digital berbasis kecerdasan buatan (AI).

Dalam kesempatan tersebut, AMSI juga akan menyerahkan dukungan simbolis terhadap revisi UU Hak Cipta dan Proposal Indonesia untuk copyright & digital environment. Pelaku industri di organisasi ini berharap dukungan ini memperkuat kedaulatan digital serta melindungi ekosistem media dari ketimpangan distribusi nilai ekonomi konten di era AI.

Ketua Umum AMSI, Wahyu Dhyatmika mengatakan, tema Indonesia Digital Conference tahun ini tentang kedaulatan AI, karena semua pemangku kepentingan industri harus memahami kunci untuk selamat dari disrupsi teknologi ini.

“Tanpa kedaulatan AI, semua sektor industri dan bisnis kita, terutama ekosistem informasi dan media, bisa mengalami krisis eksistensial,” urai Ketum AMSI dalam keterangan tertulis, Selasa (21/10).

Perkembangan AI membawa risiko disrupsi bagi industri media, namun juga membuka peluang bisnis dan inovasi baru. Media berbasis digital dituntut untuk mampu beradaptasi, meningkatkan kinerja organisasi. Juga, tetap menjaga kredibilitas, akuntabilitas, dan transparansi agar tercipta ekosistem digital yang inklusif dan demokratis.

Ketua Panitia Indonesia Digital Conference 2025, Ismoko Widjaya menyampaikan, kondisi bisnis industri media digital hari ini sangat menantang. Mulai dari disrupsi AI, perubahan algoritma, sampai dengan badai pemutusan hubungan kerja (PHK). 

IDC 2025 dengan tema “Sovereign AI: Menuju Kemandirian Digital" ini menghadirkan narasumber-narasumber yang ekspertis bahkan market leader di industrinya masing-masing.

“Semoga dengan hadirnya IDC AMSI 2025 dapat memberikan angin segar, solusi, sekaligus harapan bagi industri media digital agar tak cuma bisa bertahan di industri ini tapi juga bisa tumbuh dan berkelanjutan,” urai dia.

IDC 2025 juga akan menghadirkan sesi-sesi yang memberikan wawasan praktis kepada media, termasuk tentang strategi mendapatkan pendanaan dan menemukan model bisnis baru yang berkelanjutan di era digital.

Selain diskusi panel, hari kedua IDC 2025 akan diisi dengan workshop tematik yang mempertemukan media arus utama (mainstream) dan media baru (new media) untuk memperkuat kolaborasi dan kapasitas di tengah perubahan lanskap digital.

Sebagai penutup rangkaian kegiatan, AMSI akan menganugerahkan AMSI Award 2025, penghargaan bagi media yang menunjukkan komitmen tinggi dalam berinovasi dan menjaga kualitas jurnalisme di tengah disrupsi teknologi.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar