c

Selamat

Sabtu, 15 November 2025

NASIONAL

06 November 2025

16:52 WIB

Siaga Banjir Rob, Jakarta Siapkan 257 Lokasi Pengungsian

Sebanyak 11 kelurahan di Jakarta masuk kategori rawan terdampak banjir rob yang diprediksi terjadi pada 5-10 November 2025 

Editor: Nofanolo Zagoto

<p>Siaga Banjir Rob, Jakarta Siapkan 257 Lokasi Pengungsian</p>
<p>Siaga Banjir Rob, Jakarta Siapkan 257 Lokasi Pengungsian</p>

Arsip foto - Warga menggendong anaknya saat menerobos banjir di kawasan Petogoan, Kebayoran Baru, Jakarta, Kamis (30/10/2025). (ANTARA FOTO/Sulthony Hasanuddin/nym.)


JAKARTA - Pemprov Jakarta dipastikan telah bersiap menghadapi potensi banjir rob yang diprediksi terjadi pada tanggal 5 hingga 10 November 2025

“BPBD Jakarta telah mengaktifkan protokol standar penanganan bencana rob, termasuk kesiapan pengungsian sementara jika genangan air melebihi 50 cm atau mengancam keselamatan,” kata Staf Khusus Gubernur DKI Jakarta Bidang Komunikasi Sosial, Chico Hakim, di Jakarta, Rabu (6/11), seperti dilansir Antara.

Meski potensi banjir rob atau banjir akibat kenaikan air laut diprakirakan terjadi pada 5-10 November, namun pada 5 November dipastikan Chico belum ada kebutuhan evakuasi massal.

Chico memaparkan sebanyak 257 lokasi pengungsian tersebar di Jakarta Utara dan Jakarta Timur telah disiapkan dengan kapasitas 39.599 orang, termasuk gedung serbaguna, masjid dan sekolah.

Prioritasnya adalah untuk warga rentan di 11 kelurahan rawan (seperti Kamal Muara dan Kapuk Muara).

Kalau diperlukan, pengungsian akan dimulai 24 jam sebelum puncak rob (6 November) dengan transportasi gratis via bus TransJakarta.

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta juga menyiapkan 200 unit toilet portabel siaga di titik pengungsian dan posko BPBD, dilengkapi sanitasi darurat (air bersih dan disinfektan).

“Ini bagian dari paket logistik bencana yang mencakup makanan siap saji dan obat-obatan, bekerja sama dengan Dinas Kesehatan,” kata Chico.

Baca juga: BMKG Ingatkan Banjir Rob Jakarta Awal November

Sebelumnya, Gubernur Jakarta Pramono Anung Wibowo juga telah mengingatkan adanya potensi banjir rob yang akan melanda Jakarta pada awal November.

Pramono mengatakan, Pemerintah Provinsi Jakarta melalui Dinas Sumber Daya Air (SDA) akan menyiagakan sebanyak 600 pompa yang dimiliki.

Selain itu, Pemprov juga akan melanjutkan program normalisasi Kali Krukut dan Sungai Ciliwung untuk memperkuat sistem pengendalian banjir di Jakarta Selatan.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar