Ratusan Keluarga Di Mamuju Terdampak Banjir

JAKARTA - Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari mengungkapkan, tiga desa di Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat terendam banjir sejak Senin (21/10) malam. Desa tersebut yang meliputi Desa Leling Barat dan Desa Leling Induk dan Desa Sandana di Kecamatan Tommo. 

“Kejadian ini dipicu hujan dengan intensitas tinggi yang berlangsung lama, sehingga menyebabkan Sungai Leling meluap dan berdampak pada tiga desa di sekitar sungai itu,” kata Abdul dalam keterangan yang diterima, Kamis (24/10).

Berdasarkan data yang diterima BNPB, banjir ini berdampak pada 321 keluarga yang ada di tiga desa tersebut. Banjir ini juga menyebabkan 321 unit rumah, dua fasilitas ibadah dan tiga fasilitas pendidikan terendam serta satu unit jembatan putus.

Abdul telah meminta BPBD Kabupaten Mamuju untuk berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait dan melakukan pendistribusian bantuan logistik untuk para warga terdampak. pihaknya juga telah mengerahkan tim SAR gabungan untuk melakukan evakuasi warga yang masih terjebak dengan menggunakan perahu karet karena akses jalan yang masih terendam.

Saat ini, masih dilakukan pendataan terkait kemungkinan masyarakat yang terdampak maupun bangunan dan fasilitas publik yang rusak agar bisa segera dilakukan perbaikan oleh pemerintah daerah,” kata Abdul.

Dia menambahkan, kondisi terkini banjir di tiga Desa terdampak sudah berangsur surut. Para warga juga sudah mulai membersihkan rumahnya dari material lumpur dan sampah yang terbawa oleh arus banjir.

Meski demikian, ia tetap meminta masyarakat untuk waspada karena dikhawatirkan banjir susulan yang mungkin terjadi. Mengingat hujan masih diprediksi akan turun di wilayah tersebut.

“Sebaiknya tetap waspada, jika memang masih terendam banjir sebaiknya jangan dipaksakan untuk mengungsi karena khawatir akan terjadi banjir susulan,” kata Abdul.