07 Juli 2025
12:25 WIB
PT Timah Restocking Ribuan Ekor Kepiting di Pulau Kundur
PT Timah restocking kepiting bakau untuk kelestarian populasi di pesisir Pulau Kundur.
Editor: Leo Wisnu Susapto
PANGKALPINANG – PT Timah Tbk tebar benih (restocking) 3.800 ekor kepiting di Pulau Kundur Provinsi Kepulauan Riau, guna meningkatkan populasi dan hasil tangkapan kepiting masyarakat pesisir di daerah itu.
Restocking ini merupakan telur cumi yang diambil dari lokasi hutan bakau, kemudian ini ditetaskan di darat, lalu dilepaskan lagi ke hutan-hutan bakau di pesisir pantai.
"Ribuan bibit kepiting hasil penetasan telur sistem restocking dilepasliarkan di Perairan Kundur," kata Departement Head Corporate Communication PT Timah Tbk, Anggi Siahaan di Pangkalpinang, Senin (7/7).
PT Timah Tbk mengoptimalkan program restockting kepiting bakau di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dan Kepulauan Riau, sebagai komitmen perusahaan menjaga dan melestarikan ekosistem pesisir di daerah itu.
Ia mengatakan program restocking kepiting bakau ini sebagai bentuk konsisten PT Timah Tbk dalam menjalankan reklamasi dalam menjaga keseimbangan alam, ekosistem pesisir pantai, untuk meningkatkan perekonomian masyarakat pesisir di lingkungan operasional perusahaan.
"Program ini yang dilakukan perusahaan tidak hanya untuk menjaga eksosistem laut dan dampak ekologis, tetapi juga memberikan dampak ekonomi bagi masyarakat sekitarnya," lanjut dia dikutip dari Antara.
Ia menyatakan selama 2016 hingga 2024, PT Timah Tbk telah melakukan restocking kepiting 40.146 ekor dan ditebar di hutan bakau Pulau Bangka, Belitung dan Pulau Kundur.
"PT Timah berkomitmen untuk melaksanakan pengelolaan lingkungan yang berkelanjutan, dan reklamasi yang dilakukan perusahaan adalah langkah nyata yang dilakukan PT Timah dalam melaksanakan tanggung jawab sosial lingkungannya," lanjut dia.
Sekretaris Desa Pongkar Murhalim mengapresiasi komitmen PT Timah Tbk yang telah peduli dengan lingkungan dengan menebar ribuan kepiting bakau.
"Kami berharap kegiatan ini dapat terus berlanjut, sehingga memberikan dampak positif terhadap masyarakat dan juga nelayan di daerah ini," lanjut dia.