07 Juli 2025
13:35 WIB
Polri Ajukan Tambahan Anggaran Rp63,7 Triliun Untuk 2026
Usulan kebutuhan anggaran Polri tahun 2026 berdasarkan Surat Kapolri tertanggal 10 Maret 2025 adalah Rp173 triliun, namun pagu indikatif Polri tahun anggaran 2026 yang ditetapkan Rp109,6 triliun
Editor: Nofanolo Zagoto
Sejumlah anggota Polri mengikuti latihan pengendalian massa pengunjuk rasa di Polrestabes Surabaya, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (29/4/2025). AntaraFoto/Didik Suhartono
JAKARTA - Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) mengusulkan tambahan anggaran sebesar Rp63,7 triliun untuk pagu anggaran pada tahun anggaran 2026 dalam rapat kerja pembahasan anggaran bersama Komisi III DPR RI di kompleks parlemen, Jakarta, Senin (7/7).
Usulan kebutuhan anggaran Polri tahun 2026 berdasarkan Surat Kapolri tertanggal 10 Maret 2025, kata Asisten Utama Kapolri Bidang Perencanaan dan Anggaran (Astamarena), Komisaris Jenderal Polisi Wahyu Hadiningrat, adalah sebesar Rp173 triliun.
Namun, pagu indikatif Polri tahun anggaran 2026 yang ditetapkan adalah sebesar Rp109,6 triliun, sehingga terdapat kebutuhan tambahan anggaran Polri sebesar Rp63,7 triliun.
Wahyu, seperti dilansir Antara merinci, tambahan anggaran tersebut untuk kebutuhan belanja pegawai sebesar Rp4,8 triliun, belanja barang Rp13,8 triliun, dan belanja modal Rp45,1 triliun.
Pada belanja pegawai, anggaran akan diprioritaskan untuk gaji pegawai rekrutmen personel baru dan memenuhi kenaikan tunjangan kinerja 80% personel Polri dan aparatur sipil negara (ASN).
Kemudian, pada belanja barang akan diprioritaskan untuk meningkatkan operasional kepolisian dan pelayanan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).
"Di antaranya pemenuhan operasional pengembangan Polda Papua Tengah, Papua Barat Daya serta polres atau satuan kerja (satker) terbaru, dukops bhabinkamtibmas, perawatan command center, pengamanan di perbatasan dan pulau kecil terluar, dan lain-lain," kata Wahyu.
Sementara itu, pada belanja modal, akan diprioritaskan untuk pemenuhan kendaraan listrik, pemenuhan kapal pemburu cepat di perbatasan, pemenuhan peralatan pendukung pengungkapan kasus tindak pidana narkoba dan siber, peningkatan layanan ruang pelayanan khusus, pembangunan mako polsek, serta pembangunan rumah dinas bagi anggota Polri.
Adapun pada tahun anggaran 2024, Wahyu mengatakan bahwa Polri telah merealisasikan anggaran sebesar Rp136 triliun atau 97,49 persen dari pagu anggaran sebesar Rp140 triliun.
Pada anggaran tahun 2025, hingga tanggal 30 Juni 2025, Polri telah merealisasikan anggaran sebesar Rp69,1 triliun atau 48,67 persen dari pagu anggaran sebesar Rp142,1 triliun.