Polisi Tangkap Penyebar Video Porno Mirip Rebecca Klopper

JAKARTA - Tim penyidik Bareskrim Polri menangkap BF yang diduga menyebar video porno mirip artis Rebecca Klopper. Beberapa waktu lalu video porno Rebecca Klopper tersebar di pelbagai platform media sosial.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri, Brigadir Jenderal Ahmad Ramadhan mengatakan, BF menyebarkan video porno tersebut lewat akun Twitter atau X @dedekkugem.

"Penyidik berhasil mengamankan satu orang tersangka atas nama BF," kata Ramadhan, di Mabes Polri, Jumat (6/10). 

Ramadhan menyampaikan, BF mengunggah konten akun Twitter DEDEK Gemes @dedekdugem berisi video Rebecca Klopper dengan narasi yang membuat orang-orang tertarik untuk menonton. 

Tersangka BF juga menawarkan konten pornografi tersebut kepada para pengikut akunnya di Telegram untuk bergabung dengan harga Rp100-Rp300 ribu.

“Namanya DEDEK GEMES, INDO, HIJAB, ASIA, BARAT, ARTIS VIRAL, PREMIUM, SUB GACOR. Dalam grup itu BF mengunggah konten pornografi setiap harinya dan mendapatkan keuntungan Rp5-10 juta,” terang Ramadhan. 

Penyidik menyita barang bukti berupa satu lembar print out screenshot akun Twitter DEDEK GEMES. Satu buah flashdisk berisi tangkapan layar akun Twitter DEDEK GEMES. Satu buah KTP, satu unit handphone, enam unit sim card dan satu unit sepeda motor. 

BF dijerat Pasal 45 ayat 1 juncto Pasal 27 ayat 1 UU ITE dan atau Pasal 4 ayat 1 juncto Pasal 29 UU Nomor 44 Tahun 2008 tentang Pornografi dengan ancaman maksimal 12 tahun penjara.

Sebelumnya, Rebecca Klopper diketahui mengungkap sosok penyebar video syur mirip dirinya. Rebecca Klopper menjadi sorotan setelah video syur miripnya berdurasi 1 menit viral di media sosial beberapa bulan lalu.

Melalui akun media sosialnya, Rebecca Klopper mengaku bahwa pihak Kepolisian telah menangkap sosok penyebar video syur mirip dirinya. Namun dia tidak memberikan detail tentang sosok penyebar video tersebut.

"I wish i could tell you (aku berharap bisa memberitahu kalian). Orangnya sudah dapat, tapi ditangani sama yang berwajib. So it's out of my hands (jadi ini sudah di luar kendaliku)," tulis Rebecca Klopper.