PKS Nilai RaWon Tepat Untuk Jakarta

JAKARTA - Presiden PKS, Ahmad Syaikhu menilai pasangan calon gubernur Koalisi Jakarta Maju, Ridwan Kamil dan Suswono (RaWon) tepat untuk membawa Kota Jakarta menuju perubahan. Sebab, keduanya memiliki latar belakang yang berbeda dan saling melengkapi.

“Ridwan Kamil, seorang arsitek dan pemimpin kreatif, bersama Suswono, seorang politisi berpengalaman yang penuh integritas,” sebut Syaikhu dalam keterangan tertulis, Senin (19/8) di Jakarta.

Dia menjelaskan, RaWon merupakan pasangan dengan langkah besar menuju Jakarta yang lebih baik. Juga, Jakarta yang siap menghadapi tantangan masa depan dengan kepemimpinan yang visioner dan berdedikasi.

Syaikhu berharap momentum ini sebagai titik awal transformasi Jakarta, dari ibu kota negara menjadi kota global yang tidak hanya megah dari segi infrastruktur, tetapi juga kuat dalam budaya, sosial, dan keberagaman.

“Saya mengajak seluruh masyarakat Jakarta untuk bersatu bersama-sama mewujudkan visi Jakarta Baru yang lebih maju bersama Ridwan Kamil-Suswono,” imbuh dia.

Lebih lanjut, Syaikhu berharap RaWon bisa membangun Jakarta menjadi kota yang memberikan kenyamanan dan kesejahteraan bagi setiap warganya, bukan hanya menjadi kebanggaan nasional.

Dia pun mengajak seluruh masyarakat bersatu padu dalam langkah menuju perubahan yang lebih baik. Lantaran, dengan bersama-sama nantinya bisa mewujudkan Jakarta yang maju.

“Bersama Koalisi Jakarta Maju, kami telah mendeklarasikan calon gubernur dan calon wakil gubernur Daerah Khusus Jakarta yaitu Ridwan Kamil-Suswono yang siap berjuang untuk masa depan Jakarta Maju,” tandas Syaikhu.

PKS bersama 11 partai politik lainnya resmi mendeklarasikan dukungannya kepada Ridwan Kamil dan kader PKS, Suswono dalam Pilgub Jakarta 2024, pada Senin (19/8) di Hotel Sultan, Jakarta.

Ke-11 partai politik lainnya yaitu Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai NasDem, PKB, PSI, Partai Demokrat, PAN, Partai Garuda, Partai Gelora, Partai Perindo, dan PPP.

PKS pada pertengahan tahun 2024 sempat mendeklarasikan pasangan Anies Baswedan dan Sohibul Iman (AMAN) untuk maju pada Pilgub Jakarta 2024. Namun, PKS dan Anies gagal mendapatkan dukungan koalisi karena Partai NasDem dan PKB merapat ke Ridwan Kamil.