c

Selamat

Sabtu, 15 November 2025

NASIONAL

13 Desember 2024

16:53 WIB

PKB Setuju Kepala Daerah Dipilih DPRD

PKB setuju dengan usulan Presiden Prabowo Subianto terkait kepala daerah dipilih oleh DPRD, selain itu PKB juga mengusulkan pemisahan pileg dan pilpres

Penulis: Gisesya Ranggawari

Editor: Nofanolo Zagoto

<p>PKB Setuju Kepala Daerah Dipilih DPRD</p>
<p>PKB Setuju Kepala Daerah Dipilih DPRD</p>

Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. AntaraFoto/Didik Suhartono


JAKARTA - Ketua Fraksi PKB di DPR RI, Jazilul Fawaid alias Gus Jazil mendukung penuh usulan Presiden Prabowo Subianto terkait kepala daerah dipilih oleh DPRD. Alasannya untuk memperbaiki sistem politik di Indonesia yang berbiaya tinggi.

"Kami mendukung gagasan Presiden Prabowo. Sudah saatnya kita perbaiki sistem politik kita yang berbiaya tinggi," kata Gus Jazil dalam keterangannya, Jumat (13/12).

Gus Jazil menyampaikan, sebenarnya usulan Presiden Prabowo sejalan dengan sikap Fraksi PKB selama ini yang juga menginginkan perbaikan sistem politik. Bahkan, PKB beberapa kali menyuarakan pentingnya perbaikan sistem politik.

Salah satunya terkait pemilihan gubernur yang cukup dipilih oleh DPRD. Selama ini, pihak Gus Jazil mengusulkan agar pemilihan gubernur dilakukan melalui DPRD provinsi, bukan dipilih langsung rakyat melalui Pilkada.

Pasalnya, otonomi daerah sejatinya berada di kabupaten/kota dan selama ini gubernur hanya menjalankan fungsi koordinasi. Jadi, gubernur bisa dipilih langsung oleh DPRD.

"Selain pemilihan gubernur itu berbiaya tinggi, sejatinya otonomi daerah itu ada di kabupaten/kota," jelas mantan Wakil Ketua MPR RI ini. 

PKB juga mengusulkan pemisahan antara pemilihan legislatif (pileg) dan pemilihan presiden (pilpres). Sebab selama ini, pileg kurang mendapatkan perhatian dari masyarakat karena publik lebih fokus pada pemilihan presiden.

"Pilpres dan Pileg perlu dipisahkan, sehingga Pileg juga mendapatkan perhatian. Jadi  Pileg dulu baru kemudian Pilpres," beber Gus Jazil.

Legislator asal Dapil Jawa Timur X itu menegaskan bahwa perbaikan sistem politik itu bisa dilakukan dimulai dari revisi paket Undang-Undang Politik yang menggabungkan sejumlah undang-undang, seperti UU Pemilu, UU Pilkada, UU Partai Politik, dan UU lainnya.

"Kalau kami sangat menyambut baik perbaikan sistem politik ke depan," tutur Gus Jazil.

Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto menginginkan pemilihan kepala daerah dipilih oleh DPRD setempat tanpa menggelar Pilkada. Menurut Prabowo hal ini bisa mengurangi pengeluaran anggaran negara yang cukup besar.

"Saya lihat negara-negara tetangga kita efisien. Malaysia, Singapura, India. Sekali milih anggota DPR ya sudah DPRD itulah yang milih gubernur, bupati. Efisien, nggak keluar duit, keluar duit, keluar duit, kayak kita kaya bener nggak?" ucap Prabowo.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar