c

Selamat

Sabtu, 15 November 2025

NASIONAL

02 Mei 2025

18:33 WIB

Pemerintah Segera Distribusikan TV Ke Seluruh Sekolah

Seluruh sekolah di Indonesia ditargetkan pemerintah sudah menerima smart TV pada pertengahan tahun 2026 mendatang

Penulis: Ananda Putri Upi Mawardi

Editor: Nofanolo Zagoto

<p>Pemerintah Segera Distribusikan TV Ke Seluruh Sekolah</p>
<p>Pemerintah Segera Distribusikan TV Ke Seluruh Sekolah</p>

Presiden RI Prabowo Subianto menyalami ratusan buruh yang berada di barisan depan panggung saat peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day 2025 di kawasan Monas, Jakarta Pusat, Kamis (1/5/2025). ANTARA/HO-Biro Pers Sekretariat Presiden


JAKARTA - Presiden Prabowo Subianto berkata dalam dua bulan ke depan pemerintah akan mulai mendistribusikan televisi ke sekolah-sekolah untuk membantu proses pembelajaran. Pada pertengahan 2026 seluruh sekolah di Indonesia ditargetkan sudah menerima televisi tersebut.

"Kita akan taruh layar-layar televisi di tiap sekolah kita. Di situ kita bisa memberi pelajaran-pelajaran yang terbaik," ujar Prabowo dalam acara Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2025 di Bogor, Jawa Barat, Jumat (2/5), seperti dipantau secara daring.

Dia melanjutkan, televisi itu bermanfaat untuk sekolah-sekolah yang kesulitan mendapatkan bahan pelajaran atau guru yang ahli di bidang tertentu. Khususnya, sekolah yang berlokasi di daerah terpencil, tertinggal, dan terluar (3T).

Prabowo juga berkata, nantinya pemerintah akan mengumpulkan ratusan guru terbaik di sebuah studio terpusat. Dari sana para guru akan mengajar ke seluruh sekolah di Indonesia melalui tayangan televisi sebagai bagian dari digitalisasi pendidikan.

Adapun digitalisasi pendidikan adalah salah satu dari empat Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) yang diluncurkan oleh Prabowo pada hari ini. Selain itu, PHTC lainnya adalah rehabilitasi sekolah, bantuan bagi guru honorer, dan bantuan pendidikan bagi guru yang belum memenuhi kualifikasi D4 atau S1.

Pada kesempatan yang sama, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu'ti mengatakan, tahun ini pemerintah mengalokasikan anggaran sebesar Rp2 triliun untuk program digitalisasi pendidikan dan Rp16,9 triliun untuk revitalisasi satuan pendidikan.

"Mudah-mudahan dengan terpenuhinya sarana dan prasarana dan dengan adanya smart classroom anak-anak dapat belajar dengan lebih menyenangkan, lebih bersemangat, sehingga mereka dapat menjadi generasi Indonesia yang hebat," pungkas Mu'ti.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar