c

Selamat

Minggu, 16 November 2025

NASIONAL

07 Desember 2023

15:46 WIB

Pemerintah Prediksi Arus Mudik Nataru Meningkat 43%

Arus mudik meningkat 43% dan jelang Pemilu 2024 yang harus dijaga secara benar.

Penulis: James Fernando

Editor: Leo Wisnu Susapto

Pemerintah Prediksi Arus Mudik Nataru Meningkat 43%
Pemerintah Prediksi Arus Mudik Nataru Meningkat 43%
Ilustrasi kemacetan di jalan tol. Antara Foto/Arif Firmansyah.

JAKARTA - Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi menyatakan, tengan membuat kajian bersama instansi terkait mudik akhir tahun ini. Berdasarkan hasil survei, diperidiksikan mencapai 43% dari tahun 2022. 

Menhub Budi prediksi, tujuan para pemudik yakni Yogyakarta dan Bali. Dua tempat itu biasanya menjadi sasaran utama masyarakat yang hendak melakukan liburan saat akhir tahun tiba. 

“Beberapa data yang mungkin perlu kami lakukan secara cermat adalah kepergian pemudikn adalah untuk liburan jadi 43%,” kata Budi Karya, usai rapat koordinasi lintas sektoral menghadapi persiapan rangkaian kegiatan pengamanan liburan akhir Tahun 2023, di Hotel Bidakara, Jakarta, Kamis (7/12).

Pada kesempatan sama, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo prediksi ada peningkatan arus lalu lintas jelang liburan akhir tahun. 

“Berdasarkan prediksi Kemenhub akan ada peningkatan terkait dengan arus mudik dan arus balik,” kata Kapolri. 

Jenderal Listyo menjelaskan, untuk mengantisipasi lonjakan arus lalu lintas saat akhir tahun, Polri akan dibantu TNI bersama instansi lain. Dia berharap, pemerintah bisa memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat yang melaksankan mudik akhir tahun. 

Kapolri sampaikan, operasi yang dilaksanakan di akhir tahun adalah operasi besar dan melibatkan jumlah yang besar. Yakni, TNI, Polri dan seluruh stakeholder yang ada. 

”Harapan kami, gelar operasi ini betul-betul bisa memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” lanjut Kapolri. 

Kapolri memastikan, berkomitmen untuk melakukan persiapan sebaik munkgin dalam pengamanan liburan akhir tahun ini. Polri akan menyusun sejumlah strategi untuk mengurai lonjakan arus lalu lintas. 

Polisi belum memasatikan apakah akan menerapkan sistem contraflow, one way hingga buka tutup arus lalu lintas. Penerapan sistem ini tergantung dengan arus lalu lintas di lapangan.  

“Jadi, karena memang banyak hal-hal lain yang juga harus kami amankan dan ini menjadi satu kesatuan kegiatan sebagai komitmen kita bersama untuk melakukan kesiapan-kesiapan dengan baik,” kata Kapolri. 

Sebenarnya, kata Kapolri, akan menerapkan strategi pengamanan arus mudik saat Idul Fitri 2023. Sebab, saat itu, Polri dan pihak terkait lainnya sukses untuk memecah kepadatan lalu lintas. Mereka juga bisa mengelola arus lalu lintas dengan baik.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar