c

Selamat

Minggu, 16 November 2025

NASIONAL

19 Juni 2025

18:47 WIB

Panglima TNI Ingatkan Prajurit Tidak Boleh Berpolitik Praktis

Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menekankan, prajurit tidak boleh berpolitik praktis, tetapi harus tahu politik negara

Editor: Nofanolo Zagoto

<p>Panglima TNI Ingatkan Prajurit Tidak Boleh Berpolitik Praktis</p>
<p>Panglima TNI Ingatkan Prajurit Tidak Boleh Berpolitik Praktis</p>

Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto. ANTARA/Rio Feisal/pri.


JAKARTA - Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menekankan jajarannya untuk tidak terjun dalam politik praktis. TNI harus tetap pada tugas memperkuat pertahanan negara.

"TNI tidak boleh berpolitik praktis, tetapi harus tahu politik negara," kata Jenderal TNI Agus ketika memberikan kuliah umum kepada 212 Perwira Siswa Dikreg LIII Sesko TNI TA 2025 di Graha Widya Adibrata, Sesko TNI, Bandung, Jawa Barat, dalam siaran pers resmi Mabes TNI yang diterima di Jakarta, seperti dilansir Antara, Kamis (19/6).

Jenderal TNI Agus menjelaskan, TNI perlu memahami politik nasional agar setiap prajurit dapat bersikap tepat dalam menjalankan tugas negara.

Selain harus memahami dinamika politik dalam negeri, TNI disampaikannya juga harus peka terhadap isu politik dan dinamika konflik yang terjadi di kancah internasional.

Membangun diplomasi dan kerja sama militer dengan negara lain, menurut Jenderal TNI Agus, menjadi langkah tepat bagi TNI untuk memperkuat stabilitas keamanan di kawasan.

Jenderal TNI Agus mengemukakan, status Indonesia sebagai negara nonblok juga mempermudah TNI menjalin kerja dengan negara lain.

"Harus tetap berlandaskan prinsip politik luar negeri bebas aktif dan kepentingan nasional sebagai dasar pijakan strategi pertahanan," kata Panglima TNI.

Walau merupakan negara nonblok yang tidak terlibat dalam konflik dan kubu apa pun, Jenderal TNI Agus menegaskan bahwa TNI juga harus mengantisipasi dampak konflik luar negeri terhadap pertahanan dan keamanan negara.

"TNI dituntut untuk mengantisipasi setiap perubahan global yang berpotensi memengaruhi stabilitas nasional," jelas Jenderal TNI Agus.

Oleh karena itu, dia berharap seluruh jajaran TNI memiliki kemampuan diplomasi dan membaca arah politik luar negeri yang tepat agar dapat menghasilkan kebijakan yang relevan dengan penguatan pertahanan negara.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar