c

Selamat

Sabtu, 15 November 2025

NASIONAL

23 September 2025

17:01 WIB

Mensesneg Sebut Mahfud MD Bersedia Gabung Komite Reformasi Polri

Tim Reformasi Polri yang dibentuk oleh Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo dipastikan Mensesneg memiliki semangat yang sama dengan pemerintah yang membentuk Komite Reformasi Polri

Editor: Nofanolo Zagoto

<p>Mensesneg Sebut Mahfud MD Bersedia Gabung Komite Reformasi Polri</p>
<p>Mensesneg Sebut Mahfud MD Bersedia Gabung Komite Reformasi Polri</p>

Mahfud MD. ANTARA/Narda Margaretha Sinambela

JAKARTA - Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi mengungkapkan mantan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD bersedia untuk bergabung dalam Komite Reformasi Polri yang dibentuk oleh Presiden Prabowo Subianto.

"Alhamdulillah, beliau menyampaikan kesediaan untuk ikut bergabung," kata Prasetyo di kompleks parlemen, Jakarta, seperti dilansir Antara, Selasa (23/9).

Dia mengatakan, anggota komite tersebut nantinya akan berjumlah sekitar sembilan orang. Selain Mahfud, ada sejumlah tokoh lain yang bergabung, termasuk beberapa sosok mantan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri).

Namun, dia belum bisa menyebutkan secara rinci sosok-sosok yang akan masuk ke dalam komite tersebut. Dia pun meminta publik untuk menunggu kepulangan Presiden Prabowo dari luar negeri untuk mengumumkan perihal Komite Reformasi Polri.

"Kalau dari Istana tunggu, mungkin sekembalinya Pak Presiden berkenaan dengan Komite Reformasi Kepolisian," katanya.

Baca juga: Mahfud MD Dipertimbangkan Masuk Tim Reformasi Polri

Di sisi lain, dia menilai Tim Reformasi Polri lainnya yang dibentuk oleh Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo memiliki semangat yang sama dengan langkah yang dilakukan pemerintah.

"Semangatnya sebenarnya sama ya, tapi kemudian kan internal kepolisian juga menginisiasi dengan membentuk tim reformasi," kata dia.

Sebelumnya, Mahfud MD beberapa kali aktif berbicara mengenai kinerja kepolisian yang harus baik agar bisa meningkatkan kepercayaan publik. Polri, kata dia, saat ini sedang disoroti publik terlebih setelah beberapa peristiwa yang terjadi saat demonstrasi beberapa waktu lalu.

Menurut Mahfud, kepercayaan publik merupakan hal yang fundamental karena akan berpengaruh pada efektivitas proses penegakan hukum yang dilakukan Polri.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar