09 Oktober 2025
14:12 WIB
Mendes Pastikan Dana Desa 2026 Tidak Dipangkas
Kemendes mengupayakan tambahan pendanaan, selain dana desa, untuk memperluas program pembangunan desa, salah satunya melalui kerja sama dengan Bank Dunia senilai Rp13 triliun
Editor: Nofanolo Zagoto
Ilustrasi dana desa. AntaraFoto/Rahmad
KABUPATEN TANGERANG - Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT) Yandri Susanto memastikan alokasi Dana Desa untuk tahun 2026 tidak terkena pemangkasan anggaran dari pemerintah pusat. Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Kemendes PDT) juga terus berupaya mencari dana tambahan untuk perluas program pembangunan desa.
"Kalau di Kemendes kan enggak kena potong, kita masih bagus, termasuk untuk Dana Desa juga bagus," ucap Mendes di Tangerang, Banten, seperti dilansir Antara, Kamis (9/10).
Menurut dia, seluruh program pembangunan desa yang bersumber dari Dana Desa tetap berjalan normal. Hal itu sesuai dengan pembagian alokasi anggaran yang diatur dalam Peraturan Menteri Desa (Permendes) Nomor 2 Tahun 2024.
"Itu mengatur fokus Dana Desa untuk ketahanan pangan 20%, untuk kemiskinan ekstrem 15%, untuk yang lain kita atur juga termasuk stunting," kata Mendes.
Pihaknya kini tengah mengupayakan pencarian tambahan pendanaan untuk memperluas program pembangunan desa. Salah satunya melalui kerja sama dengan Bank Dunia senilai Rp13 triliun.
"Yang bisa kita lakukan bersama dengan World Bank (Bank Dunia), kita akan menggeser 15.000 Desa Maju menjadi Desa Mandiri," tutur Mendes.
Ia menyebut langkah untuk menjalani kerja sama dengan bank hingga pihak swasta ini masih dilakukan pengkajian bersama Bappenas, Kemendagri, serta Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Kemendukbangga), maupun lembaga terkait lainnya.
"Itu lagi kita bicarakan dengan Bappenas, tinggal bagaimana adminitrasinya, prosedurnya itu kita lalui dengan baik," kata Mendes.
Program penggeseran dari Desa Maju ke Desa Mandiri ini, menurutnya, dapat memperkuat ketahanan pangan, kualitas sumber daya manusia dan alam, serta mampu menekan angka stunting.
"Target lima tahun ke depan desa tertinggal enggak ada lagi dan Desa Mandiri semakin banyak," ucapnya.