c

Selamat

Minggu, 16 November 2025

NASIONAL

29 Agustus 2022

19:39 WIB

Mendagri Minta Kaimana Dan Fakfak Dipertimbangkan Ke Papua Barat Daya

Aspirasi stateholder perlu didengar sebelum DPR dan pemerintah memutuskan saat penentuan final soal wilayah Papua Barat Daya

Penulis: Aldiansyah Nurrahman

Editor: Nofanolo Zagoto

Mendagri Minta Kaimana Dan Fakfak Dipertimbangkan Ke Papua Barat Daya
Mendagri Minta Kaimana Dan Fakfak Dipertimbangkan Ke Papua Barat Daya
Mendagri Tito Karnavian. ANTARAFOTO/Makna Zaezar

JAKARTA - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian meminta sejumlah pihak untuk mempertimbangkan Kabupaten Kaimana dan Kabupaten Fakfak masuk dalam Provinsi Papua Barat Daya nanti. 

Sejauh ini, dia menyampaikan, aspirasi masih berkembang soal wilayah yang akan bergabung ke dalam Provinsi Papua Barat Daya. 

“Untuk itu dalam rapat berikutnya agar betul-betul kita mendengarkan suara dari stakeholder yang ada di Provinsi Papua Barat, baik dari Pemerintah Provinsi, DPR Papua Barat, Majelis Raya Papua Barat, Forkopimda Provinsi, dan lebih khusus lagi adalah juga mendengar aspirasi dari para pimpinan formal dan informal termasuk tokoh-tokoh di Fakfak Kaimana,” katanya, saat rapat dengan Komisi II DPR, yang dipantau virtual, Senin (29/8). 

Tito mengatakan, aspirasi dari mereka penting untuk didengar sebelum diputuskan atau diambil keputusan oleh DPR RI dan pemerintah saat penentuan final.

Pada prinsipnya pemerintah disebutnya mendukung pembentukan Provinsi Papua Barat Daya. Sebab hal ini merupakan aspirasi dari masyarakat yang ditangkap oleh DPR RI dan juga ditangkap oleh pemerintah. 

Dengan dipertimbangkannya Kaimana dan Fakfak, berarti menambah jumlah wilayah yang dipertimbangkan sebelumnya.

Wilayah itu adalah Kota Sorong, Kabupaten Sorong Selatan, Kabupaten Sorong, Kabupaten Maybrat, Kabupaten Tambrauw, dan Kabupaten Raja Ampat.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar