c

Selamat

Jumat, 7 November 2025

NASIONAL

03 Desember 2024

09:22 WIB

Makan Bergizi Gratis Sasar 82,9 Juta Orang

Program Makan Bergizi Gratis diperluas ke balita, ibu hamil, dan ibu menyusui.

Editor: Leo Wisnu Susapto

<p>Makan Bergizi Gratis Sasar 82,9 Juta Orang</p>
<p>Makan Bergizi Gratis Sasar 82,9 Juta Orang</p>

Ilustrasi ibu menyusui. Shutterstock/dok.

JAKARTA - Pemerintah menargetkan 82,9 juta penerima program Makan Bergizi Gratis (MBG). Data tersebut dihimpun dari berbagai sumber resmi dan akan diverifikasi di lapangan.

"Pertama, basisnya dari sekolah, dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan," ujar Kepala Badan Gizi Nasional Dadan Hindayana, usai menghadiri Sidang Kabinet Paripurna di ruang Rapat Kabinet, Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (2/12) dikutip dari Antara.

Dadan menyebutkan, kelompok sasaran utama program ini meliputi siswa sekolah, ibu hamil, ibu menyusui, dan anak balita.

Untuk siswa sekolah, kata Dadan, datanya sudah lengkap. Namun, khusus untuk ibu hamil, ibu menyusui, dan anak balita akan dilakukan verifikasi langsung di lapangan secara real time dan tidak bisa hanya mengandalkan data statis.

Ia mengungkapkan bahwa setiap tahun, Indonesia mencatat sekitar empat juta ibu hamil, diikuti dengan kelompok ibu menyusui dan anak balita.

"Kalau sekolah sudah ada, cuma yang ibu hamil, ibu menyusui kan enggak bisa pakai data sekarang kan," urai dia.

Terkait perhitungan data untuk kategori tersebut, kata Dadan, diterapkan mekanisme penghimpunan dana berdasarkan siklus usia, dari sejak anak itu dilahirkan, usia balita, hingga menyusui.

"Setelah anak lahir, kan menyusui, habis itu anak balita, kan sudah bisa diperkirakan dari data. Basis data yang ada jumlahnya sekian," imbuh dia.

Program MBG diharapkan Dadan dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi kelompok rentan untuk mendukung peningkatan gizi nasional.

"Dengan basis data yang kuat dan upaya verifikasi lapangan, program ini bertujuan memastikan bantuan tepat sasaran," kata Dadan.

Dia menambahkan, BGN merancang akan ada 30 ribu satuan layanan di seluruh daerah untuk program ini. Masing-masing bakal mengelola anggaran senilai Rp7-10 miliar untuk menangani distribusi program MBG secara terstruktur ke berbagai kelompok sasaran. Setiap satuan layanan akan mencakup sekitar 3.000 anak sekolah sebagai basis utama.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar