05 Februari 2024
20:38 WIB
Penulis: James Fernando
Editor: Nofanolo Zagoto
JAKARTA – Korps Lalu Lintas Mabes Polri menyiapkan skema rekayasa contraflow di ruas Jalan Tol Trans Jawa saat libur panjang perayaan Isra Mi'raj dan Tahun Baru Imlek 2024. Kebijakan ini untuk mengantisipasi adanya lonjakan volume kendaraan masyarakat yang ingin bepergian.
Kepala Bagian Operasi Korlantas Polri, Komisaris Besar Eddy Djunaedi mengatakan, kebijakan contraflow tersebut diatur dalam Surat Keputusan Bersama (SKB) Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Kakorlantas Polri, dan Direktur Jenderal Bina Marga Nomor UM.207/6/15/DJPD/2024.
“Contraflow akan diberlakukan selama libur panjang memperingati Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW dan Tahun Baru Imlek 2024 berlangsung,” kata Eddy, di Jakarta, Senin (5/2).
Eddy menjelaskan, penerapan kebijakan contraflow di ruas jalan tol ini akan dilakukan situasional sesuai kebutuhan di lapangan. Hari libur Isra Mi’raj terjadi pada Kamis (8/2), sementara hari raya Imlek jatuh pada hari Jumat (5/2).
"Pelaksanaan contraflow bisa bersifat situasional sesuai dengan diskresi kepolisian," terang Eddy.
Untuk waktu pelaksanaan contraflow bakal dimulai pada Rabu 7 Februari 2024 mulai pukul 16.00 sampai dengan pukul 24.00 waktu setempat, mulai dari km 47 (Karawang Barat) sampai dengan km 87 (Subang).
Kebijakan ini akan dilanjutkan pada Kamis, 8 Februari 2024 dan Jumat 9 Februari 2024, masing-masing pukul 08.00 sampai dengan pukul 24.00 waktu setempat, mulai dari km 47 (Karawang Barat) sampai dengan km 87 (Subang).
Sementara itu, untuk arus balik, contraflow akan dilakukan pada Sabtu, 10 Februari 2024 hingga Minggu, 11 Februari 2024, masing-masing pukul 08.00 sampai dengan pukul 24.00 waktu setempat, mulai dari km 87 (Subang) sampai dengan km 47 (Karawang Barat).
Polri mengimbau masyarakat untuk menyesuaikan dan merencanakan waktu bepergian dengan jadwal yang menjadi puncak peningkatan volume kendaraan agar terhindar dari kemacetan.