Komjen Ahmad Dofiri Promosi Jadi Wakapolri

JAKARTA – Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum) Polri, Komisaris Jenderal (Komjen) Ahmad Dofiri diangkat menjadi Wakapolri menggantikan Komjen Agus Andrianto yang kini menjabat Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan. 

Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Mabes Polri Inspektur Jenderal (Irjen) Sandi Nugroho di Jakarta, Selasa (12/11) memaparkan, promosi Dofiri itu berdasarkan Surat Telegram yang teregister dengan nomor ST/2517/XI/KEP./2024. Dalam ST yang sama, ada 55 personel yang mendapatkan promosi jabatan baru, empat di antaranya memasuki masa pensiun. 

Dalam ST itu, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengangkat tiga Kapolda baru. Mereka adalah Brigjen Rosyanto Yudha Hermawan sebagai Kapolda Kalimantan Selatan. Kapolda Papua Tengah dijabat Brigjen Gatot Hariwibowo. 

Komjen Ahmad Dofiri, kelahiran Indramayu, Jawa Barat pada 4 Juni 1967, merupakan lulusan terbaik Akademi Kepolisian (Akpol) Tahun 1989. Dia pernah menjabat berbagai posisi strategis di Kepolisian. 

Sebelum menjadi Irwasum Polri, Ahmad Dofiri pernah menjabat Kapolda DI Yogyakarta pada 2016. Lalu, Kapolda Jawa Barat tahun 2020. Dia juga pernah menjabat sebagai Kabaintelkam Polri tahun 2021.

Dia juga yang memimpin sidang Komisi Kode Etik Polri (KKEP) terhadap Ferdy Sambo pada Kamis, 25 Agustus 2022, selain Komjen Agung Budi Maryoto dan Irjen Syahardiantono. Dalam sidang etik itu diputuskan memecat atau pemberhentian dengan tidak hormat (PTDH) terhadap Ferdy Sambo. 

Melansir dari laman LHKPN (Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Komjen Ahmad Dofiri tercatat sebanyak tiga kali melaporkan kekayaannya yaitu pada tahun 2010, 2018 dan 2020. Laporan awalnya pada tahun 2010, dengan harta kekayaan senilai Rp1,7 miliar saat menjabat Kapolresta Yogyakarta. 

Sebagai Kapolda DIY pada 2018, dia melaporkan kekayaannya senilai Rp6,15 miliar. Lalu, pada 2020 sebagai Aslog Kapolri dengan harta senilai Rp6,55 miliar.

Setelah ditinggal Ahmad Dofiri, jabatan Irwasum kemudian diisi Irjen Dedi Prasetyo. Selanjutnya, Irjen Chryshnanda Dwilaksana sebagai Kalemdiklat Polri. 

Lalu, Kepala Korps Pemberantasan Korupsi yang merupakan struktur baru di Kepolisian akan dijabat Brigadir Jenderal (Brigjen) Cahyono Wibowo. Selanjutnya, Komisaris Besar Polisi FX Surya Kumara ditunjuk menjadi Kapuslitbang Polri.