c

Selamat

Minggu, 16 November 2025

NASIONAL

08 April 2025

09:40 WIB

Kemensos Bantu Korban Banjir Bontang

Korban banjir Bontang mengakibatkan 1.700 warga mengungsi karena 500 rumah terendam.

Penulis: Ananda Putri Upi Mawardi

Editor: Leo Wisnu Susapto

<p>Kemensos Bantu Korban Banjir Bontang</p>
<p>Kemensos Bantu Korban Banjir Bontang</p>

Petugas mendistribusikan bantuan sembako dari Kemensos kepada korban banjir Bontang, Kaltim pada Minggu (6/4/2025) ANTARA/HO-Kemensos.

JAKARTA - Kementerian Sosial (Kemensos) mengirimkan bantuan berupa paket sembako bagi korban banjir di Bontang, Kalimantan Timur. Paket sembako ini berisi beras, mi instan, kornet, gula, susu, minyak goreng, biskuit balita, susu untuk ibu hamil, dan pampers.

"Untuk pemenuhan kebutuhan dasar bagi warga terdampak, Pemkot Bontang bersama Tagana (Taruna Siaga Bencana) telah mendistribusikan bantuan permakanan berupa paket sembako kepada warga terdampak di masing-masing lokasi kejadian," urai Menteri Sosial (Mensos), Saifullah Yusuf alias Gus Ipul, melalui keterangan tertulis, Senin (7/4) malam.

Tak hanya itu, lanjut dia, Dinas Sosial beserta Tagana juga melakukan berbagai tindakan lain, di antaranya evakuasi dan mendata korban banjir.

Baca: Memanen Air Hujan, Menebar Manfaat Untuk Sesama

Berdasarkan data yang dihimpun Kemensos, banjir di Bontang dipicu oleh curah hujan tinggi sejak Sabtu (5/4) yang menyebabkan air Sungai Bontang meluap. Akibatnya, enam kelurahan di tiga kecamatan di Kota Bontang terendam banjir dengan ketinggian air sekitar 30-100 sentimeter.

Secara rinci, kelurahan yang terendam banjir adalah Kelurahan Satimpo dan Kelurahan Barbas Tengah di Kecamatan Bontang Selatan. Lalu, Kelurahan Guntung dan Kelurahan Guntung Elai di Kecamatan Bontang Utara. Selanjutnya, Kelurahan Kanaan dan Kelurahan Gunung Telihan di Kecamatan Bontang Barat.

Banjir tersebut mengakibatkan sebanyak 1.700 jiwa dan 500 unit rumah terdampak banjir. Meski begitu, tidak ada korban jiwa maupun luka dalam peristiwa ini. Hingga saat ini, banjir di seluruh wilayah terdampak mulai surut.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar