c

Selamat

Sabtu, 15 November 2025

NASIONAL

10 November 2025

18:35 WIB

Kemenhaj Diminta Perbanyak Kuota Petugas Haji Perempuan

Berdasarkan data Siskohat, penyelenggaraan Haji 2025 melibatkan 203.149 orang calon haji reguler, dan 55,54% atau 112.838 orang di antaranya merupakan jemaah perempuan

Penulis: Gisesya Ranggawari

Editor: Nofanolo Zagoto

<p>Kemenhaj Diminta Perbanyak Kuota Petugas Haji Perempuan</p>
<p>Kemenhaj Diminta Perbanyak Kuota Petugas Haji Perempuan</p>

Ilustrasi petugas haji. kemenag.go.id


JAKARTA - Pada November 2025 ini, Kementerian Haji dan Umrah (Kemenhaj) membuka rekrutmen petugas haji 2026. Terkait ini, Anggota Komisi VIII DPR RI, Mahdalena meminta agar kuota petugas haji perempuan. 

"Kami berharap Kemenhaj memberikan peluang lebih besar kepada perempuan untuk menjadi petugas haji karena jumlah jemaah haji perempuan lebih banyak," ujar Mahdalena dalam keterangannya, Senin (10/11) di Jakarta.

Ia meyakini, petugas haji perempuan lebih memahami kebutuhan dari jemaah haji perempuan, termasuk memberikan rasa aman dan nyaman karena berkaitan dengan muhrim.

Dia menjelaskan kehadiran petugas haji perempuan sangat dibutuhkan untuk memberikan pendampingan yang sesuai, terutama bagi jemaah lanjut usia atau yang memiliki keterbatasan fisik. 

Berdasarkan data Siskohat pada penyelenggaraan haji 2025, dari 203.149 orang jemaah haji reguler 55,54% atau 112.838 orang merupakan jamaah perempuan. Sementara jemaah laki-laki berjumlah 90.311 orang (44,46%).

"Dominasi jumlah jemaah haji perempuan menandakan, adanya kebutuhan penanganan khusus," ucap Politikus PKB ini.

Menurut dia, jemaah haji perempuan akan lebih nyaman jika dalam pelaksanaan ibadah haji dibantu oleh petugas haji perempuan. Misalnya ada kebutuhan jemaah haji perempuan yang lansia yang membutuhkan bantuan ke kamar mandi atau dalam kondisi tertentu mengharuskan pendampingan.

"Dalam situasi seperti itu, keberadaan petugas haji perempuan sangat dibutuhkan," beber Mahdalena.

Legislator asal Nusa Tenggara Barat ini mengatakan, petugas haji perempuan rata-rata memiliki ketahanan fisik relatif baik. Apalagi mereka juga biasanya mempunyai ketelatenan lebih untuk melayani para jamaah.

Maka, ia menekankan jangan sampai ada yang meragukan petugas haji perempuan ketika terpilih. Mereka, kata Mahdalena, memiliki komitmen yang kuat dan berusaha memberikan pelayanan yang terbaik.

"Saya yakin ketika terpilih, perempuan akan berusaha maksimal dalam memberikan yang terbaik dalam pelayanannya kepada jemaah haji," tutur dia.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar