c

Selamat

Minggu, 16 November 2025

NASIONAL

28 April 2025

13:19 WIB

Kemenag Minta Petugas Haji Bijak Pakai Medsos

Petugas haji pakai medsos bukan untuk flexing tapi menunjukkan kinerja pelayanan.

Editor: Leo Wisnu Susapto

<p>Kemenag Minta Petugas Haji Bijak Pakai Medsos</p>
<p>Kemenag Minta Petugas Haji Bijak Pakai Medsos</p>

Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Hilman Latief saat melepas keberangkatan petugas haji gelombang pertama di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Senin (28/4/2025). ANTARA/MCH 2024/Andika Wahyu.

JAKARTA – Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama (Kemenag) Hilman Latief mengingatkan petugas haji untuk menggunakan media sosial (medsos) secara bijak selama menjalankan tugas di Tanah Suci. 

Ia menegaskan kehadiran petugas haji bukan untuk pamer, melainkan untuk melayani jemaah dengan sepenuh hati.

"Penggunaan media sosial harus sewajarnya. Bukan untuk flexing," ujar Hilman saat melepas keberangkatan 341 petugas haji di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Senin (28/4) 

Meski penggunaan media sosial tidak dilarang, pemanfaatannya harus tetap bijak dan tidak mengganggu tugas utama yakni melayani jemaah calon haji Indonesia. 

Di samping itu, petugas juga diingatkan untuk menjaga komitmen, tidak meninggalkan tugas, dan tidak mengganti seragam selama menjalankan amanah. Bakal ada sanksi jika petugas tidak menjalankan fungsinya atau keluar dari koridor. 

Baca Juga: Musim Haji 2025 Indonesia Dapat Kuota 221 Ribu Jemaah

"Jalan-jalan ke kota lain, membuka seragam itu terlarang dan akan kena sanksi berat. Itu tidak bisa dilakukan oleh petugas," kata Hilman.

Sebelumnya, pemerintah resmi melepas keberangkatan petugas haji gelombang pertama musim haji 1446 Hijriah/2025 Masehi yang akan bertugas di Arab Saudi, khususnya untuk daerah kerja (Daker) Madinah dan bandara. 

"Untuk petugas PPIH Arab Saudi yang non-kloter, saat ini kita berangkatkan 342 orang," kata Hilman Latief.

Pemerintah resmi melepas keberangkatan petugas haji gelombang pertama musim haji 1446 Hijriah/2025 Masehi yang akan bertugas di Arab Saudi, khususnya untuk daerah kerja (Daker) Madinah dan Bandara. 

Hilman mengatakan dalam menyambut persiapan haji 2025, Kemenag telah mengirim tim pendahulu (advance) beberapa hari ke belakang. Mereka berkoordinasi lebih awal terkait dengan kesiapan tempat, hotel, katering, dan juga transportasi.

Sementara petugas haji yang hari ini diberangkatkan akan bersiap-siap untuk menyambut kedatangan jemaah di Bandara serta di hotel-hotel di sekitar Masjid Nabawi (Markaziah).

"Mereka harus mempersiapkan infrastruktur yang ada, memastikan bahwa semuanya sudah siap. Karena begitu jemaah tiba mereka akan disambut di bandara, kemudian tentu saja mereka akan dibawa ke hotel yang sudah ditentukan," ujar Hilman.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar