12 Mei 2021
19:55 WIB
Editor: Leo Wisnu Susapto
JAKARTA - Kepala Staf Angkatan Darat, Jenderal TNI Andika Perkasa menyatakan, kekuatan militer membutuhkan inovasi teknologi.
Menurut dia, perkembangan teknologi harus diikuti karena menjadi keharusan dari perubahan zaman. Pengembangan teknologi menurut dia dapat dilakukan dengan bekerja sama antar negara.
Kasad menjelaskan pihaknya telah bekerja sama dalam bidang teknologi dengan negara lain, seperti Singapura, Australia, juga Amerika Serikat dengan harapan teknologinya dapat diterapkan dengan baik.
"Saya rasa tidak ada pilihan lain. Ini era teknologi, kami akan terus meningkatkan kemampuan kami untuk dapat beradaptasi dengan teknologi baru, sebanyak yang kami bisa,” demikian siaran pers Kasad seperti dikutip dari Antara sekaitan dengan kegiatan Chief of Army Symposium 2021, Rabu (12/5).
Kasad sampaikan simposium itu menjadi kesempatan yang baik untuk berkomunikasi dan bertukar informasi dengan militer negara lain. Meski, saat ini digelar secara virtual.
Kegiatan tersebut juga diikuti beberapa negara lain, yakni Jepang, India, dan Singapura, dengan tuan rumah militer Australia.
Chief of Army Symposium 2021 tersebut mengusung tema "Army in the region”. Kegiatan itu membahas penguatan hubungan militer, politik, juga sosial antara kelima negara tersebut.
“Kegiatan ini merupakan kesempatan yang baik untuk tetap berkomunikasi. Karena di situasi pandemi, membuat kita sulit bertemu secara langsung, saya yakin kegiatan ini akan bermanfaat untuk saling bertukar informasi mengenai apa yang sedang terjadi dan kabar terbaru di wilayah kita,” kata Kasad.