c

Selamat

Minggu, 16 November 2025

NASIONAL

24 Oktober 2022

19:10 WIB

Kapolri Ingatkan Seluruh Polisi Tidak Pamer Harta

Surat Telegram (ST) Kapolri akan diterbitkan guna mengatur batasan gaya hidup para anggota kepolisian

Penulis: James Fernando

Editor: Nofanolo Zagoto

Kapolri Ingatkan Seluruh Polisi Tidak Pamer Harta
Kapolri Ingatkan Seluruh Polisi Tidak Pamer Harta
Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo (kedua kanan). ANTARA FOTO/Reno Esnir

JAKARTA - Kepala Kepolisian Republik Indonesia, Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengingatkan seluruh jajaran Korps Bhayangkara untuk menghindari gaya hidup mewah, hedonis dan suka pamer harta maupun kekayaan. 

Hal ini disoroti Kapolri menanggapi pandangan publik soal gaya hidup anggota Kepolisian. Kapolri menanggapi gaya hidup anggotanya turut memengaruhi penilaian publik terhadap Korps Bhayangkara. 

Selain itu, Presiden Joko Widodo sempat menyorot soal gaya hidup anggota Kepolisian. Karena itu, Kapolri pun meminta seluruh anggotanya untuk menampilkan hidup sederhana di tengah-tengah masyarakat. 

Karena itu, dirinya akan memberikan instruksi khusus mengenai hal ini dengan menerbitkan Surat Telegram (ST) Kapolri guna mengatur batasan gaya hidup para anggota kepolisian dari level Mabes Polri sampai tingkat Polsek.

“Saya tahu, mungkin keluarga rekan-rekan berangkat dari orang berada. Tetapi bukan untuk dipamerkan,” kata Kapolri, dalam video yang diunggah pada media sosial pribadinya, Senin (24/10). 

Jenderal bintang empat ini pun menginstruksikan kepada para pejabat kepolisian di daerah untuk menyesuaikan diri dalam penggunaan kendaraan dinas di wilayah kedinasan. Para pejabat Polda maupun Polres harus menyesuaikan dengan eksekutif tertinggi di wilayah masing-masing. 

Misalnya, bila gubernur maupun bupati di daerah menggunakan mobil dinas sekelas Kijang Innova di level Kapolda ataupun Kapolri menyesuaikan dengan kendaraan serupa atau setara. 

“Sehingga kemudian kita (Polri.red) tidak terlihat mencolok karena berbeda. Dan itu dianggap menjadi hal-hal yang kemudian dianggap hedonis,” tambah Sigit.

Di sisi lain, mantan Kepala Badan Reserse Kriminal Mabes Polri  ini juga meminta agar pejabat kepolisian juga membina para anggota keluarga masing-masing untuk tak suka pamer dengan gaya hidup mewah dan hedonis di tengah-tengah masyarakat maupun di medsos. 

“Ingatkan keluarga kita, memang sulit. Tetapi kita harus lakukan. Karena memang apapun yang terjadi dengan keluarga kita, sorotannya tetap kepada anggota Polri. Sorotannya tetap terhadap institusi Polri,” tandas Sigit.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar