c

Selamat

Jumat, 26 April 2024

NASIONAL

19 Oktober 2021

20:50 WIB

Kampung Iklim Berkontribusi Turunkan Emisi GRK

KLHK akan memperkuat Proklim

Penulis: Seruni Rara Jingga

Editor: Nofanolo Zagoto

Kampung Iklim Berkontribusi Turunkan Emisi GRK
Kampung Iklim Berkontribusi Turunkan Emisi GRK
Menteri LHK Siti Nurbaya. Antarafoto

JAKARTA – Menteri Lingkungan Hidup da Kehutanan (LHK), Siti Nurbaya mengatakan, Program Kampung Iklim (Proklim) telah memberikan kontribusi pada upaya pengurangan emisi gas rumah kaca.

Proklim merupakan program yang melibatkan masyarakat dan pemangku kepentingan lain untuk melakukan penguatan kapasitas adaptasi terhadap dampak perubahan iklim.

"Hasil perhitungan pengurangan emisi gas rumah kaca pada 312 lokasi proklim yang diverifikasi pada tahun 2021 ini dengan menggunakan aplikasi spektrum menghasilkan catatan sebesar 761.445,1 ton CO2 ekuivalen," kata Siti saat acara penutupan Festival Iklim 2021 secara virtual, Selasa (19/10).

Siti mengatakan, Proklim tidak hanya dilakukan untuk mengendalikan perubahan iklim, tetapi juga memberikan manfaat untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta pengurangan risiko bencana terkait iklim.

Adapun hasil dari pelaksanaan Proklim, ujar Siti, antara lain meningkatkan ketahanan pangan pada tingkat tapak, konservasi tanah dan air, serta penghematan dan konservasi energi.

Terkait keberhasilan pelaksanaan Proklim, Siti menyampaikan apresiasi kepada masyarakat yang telah melaksanakan aksi nyata di lokasi-lokasi Program Kampung Iklim.

Dia juga mengapresiasi pemerintah daerah yang telah melakukan pembinaan dan pendampingan masyarakat, serta pihak-pihak yang telah mendukung pengembangan aksi di lokasi Proklim. Termasuk juga kementerian/lembaga, dunia usaha, akademisi perguruan tinggi, organisasi nonpemerintah, lembaga keuangan dan lembaga mitra pembangunan.

Ke depan, KLHK akan memperkuat Proklim dengan menggerakkan seluruh potensi yang ada untuk mencapai target 20 ribu Kampung Iklim pada tahun 2024.

Program Kampung Iklim juga akan dikembangkan dari desa konservasi, desa peduli api, desa peduli gambut, kelompok hutan sosial mangrove, adiwiyata ramah lingkungan, desa santri, ekoriparian, smart villages, kelompok seni dan sebagainya.

"Saat ini roadmap Proklim 20 ribu sedang kita siapkan dan itu semata-mata untuk perluasan dan peningkatan agenda-agenda Proklim untuk Indonesia kita," ujar Siti.

Pada acara penutupan Festival Iklim 2021, KLHK memberikan penghargaan kepada daerah yang melaksanakan Proklim. Adapun satu trofi proklim lestari diberikan pada tujuh lokasi, trofi proklim utama pada 54 lokasi, piagam apresiasi pembina proklim diberikan kepada 7 provinsi 8 kota dan 23 kabupaten, piagam apresiasi pendukung proklim 9 perusahaan, dan sertifikat progklim utama pada 198 lokasi.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar