c

Selamat

Minggu, 16 November 2025

NASIONAL

05 Juni 2025

18:50 WIB

Jumlah Hewan Kurban Disembelih Di Jakarta Capai 69 Ribu Ekor

Pemprov Jakarta mengerahkan petugas pemeriksaan hewan dan daging kurban, terdiri dari 300 orang juru sembelih halal (juleha) dan 90 dokter hewan untuk mendukung pelaksanaan IdulAdha 1446 Hijriah/2025

Editor: Nofanolo Zagoto

<p>Jumlah Hewan Kurban Disembelih Di Jakarta Capai 69 Ribu Ekor</p>
<p>Jumlah Hewan Kurban Disembelih Di Jakarta Capai 69 Ribu Ekor</p>

Gubernur Jakarta Pramono Anung meninjau lokasi penampungan hewan kurban di Perumda Dharma Jaya, Jalan Penggilingan Raya Nomor 25, Cakung, Jakarta Timur, Kamis (5/6/2025). ANTARA/Siti Nurhaliza


JAKARTA - Jumlah hewan kurban yang akan disembelih di Jakarta pada Hari Raya IdulAdha 1446 Hijriah/2025 mencapai 69 ribu ekor. Angka ini disampaikan oleh Gubernur Jakarta Pramono Anung.

"Kami memperkirakan hewan kurban yang akan disembelih di Jakarta pada Hari Raya IdulAdha 1446 Hijriah/2025 kurang lebih mencapai 69 ribu ekor," kata Pramono saat meninjau lokasi penampungan hewan kurban di Perumda Dharma Jaya, Jalan Penggilingan Raya Nomor 25, Cakung, Jakarta Timur, sebagaimana dilansir Antara, Kamis (5/6).

Pramono menyebut Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta mengerahkan petugas pemeriksaan hewan dan daging kurban tahun 2025/1446 Hijriah, yang terdiri dari 300 orang juru sembelih halal (juleha) dan 90 dokter hewan untuk mendukung pelaksanaan IdulAdha.

Petugas ini nantinya akan memastikan kesehatan hewan kurban sebelum disembelih dan daging kurban usai pelaksanaan pemotongan hewan kurban.

Mereka bertugas sesuai kapasitasnya dimulai dari terperiksanya lokasi Tempat Pemotongan Hewan Kurban (TPHK), kualitas daging yang dihasilkan dari pemotongan hewan kurban, hingga melindungi masyarakat melalui penyediaan daging kurban yang aman, sehat, utuh dan halal untuk dikonsumsi.

"Seluruh petugas pemeriksaan hewan dan daging kurban tersebut sudah dikoordinasikan, sehingga Jakarta untuk menyambut Idul Adha tahun ini sudah sangat siap," ujarnya.

Pramono pun memastikan hewan kurban yang akan disembelih di Jakarta bebas dari penyakit mulut dan kuku (PMK), flu, antraks ataupun penyakit lainnya. Hal tersebut karena rutin dilakukan pemeriksaan kesehatan meliputi kesehatan kuku, badan, mulut, lidah, termasuk kebersihan dan kelayakan tempat penampungan.

"Secara khusus hari ini saya meninjau ke lokasi penampungan hewan kurban dan pelepasan petugas memeriksa hewan daging di Perumda Dharma Jaya. Persiapan Idul Adha ini Jakarta terus terang sudah dipersiapkan dari jauh-jauh hari," katanya.

Selain itu, pengecekan dan pemeriksaan juga meliputi surat kesehatan hewan kurban dari daerah asal untuk mengantisipasi hewan kurban yang terjangkit penyakit menjelang Idul Adha hingga bertepatan dengan Hari Raya Idul Adha dan ditambah tiga hari tasyrik.

"Sehingga dengan demikian mudah-mudahan besok pelaksanaan Idul Adha di Jakarta akan berjalan dengan baik dan mudah-mudahan tidak ada permasalahan di lapangan," ucap Pramono.

Adapun pelaksanaan ini sebagaimana dalam Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2009 tentang Peternakan dan Kesehatan Hewan, Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun 1989 tentang Pengawasan Pemotongan Ternak, Perdagangan Ternak, dan Daging di DKI Jakarta.

Kemudian Keputusan Gubernur Nomor 6 Tahun 1994 tentang Juklak Perda Nomor 8 Tahun 1989 dan Peraturan Gubernur Nomor 10 Tahun 2022 tentang Pedoman Penyelenggaraan Pemotongan Hewan Kurban.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar