c

Selamat

Kamis, 6 November 2025

NASIONAL

08 Agustus 2025

18:12 WIB

Irjen Karyoto Bantah Marah Ke Kapolri

Irjen Karyoto yang selama ini mengemban tugas sebagai Kapolda Metro Jaya dipercaya untuk menjabat Kepala Badan Pemeliharaan Keamanan (Kabaharkam) Polri 

Penulis: James Fernando

Editor: Nofanolo Zagoto

<p>Irjen Karyoto Bantah Marah Ke Kapolri</p>
<p>Irjen Karyoto Bantah Marah Ke Kapolri</p>

Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Karyoto. ANTARA/Ilham Kausar


JAKARTA - Kepala Kepolisian Daerah Metro Jaya, Inspektur Jenderal (Irjen) Karyoto membantah informasi yang menyebut dirinya marah dengan Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo karena ganti jabatan. Hal tersebut menurutnya merupakan informasi yang disengaja dihembuskan pihak tak bertanggung jawab.

"Tidak ada (marah.red). Sama sekali tidak ada," kata Karyoto, Jumat (8/8).

Jenderal bintang dua ini menegaskan hubungannya dengan Kapolri sangat baik. Dia juga menghormati setiap keputusan yang diambil Kapolri, termasuk keputusan menjadikan dirinya sebagai Kabaharkam Polri.

“Saya sampaikan, hubungan saya sama Pak Kapolri itu sangat bagus. Beliau sangat sayang ke saya, dan saya sangat hormat ke beliau. Kalau ada apa-apa saya pasti ngomong ke beliau,” tegas Karyoto.

Di media sosial, Karyoto diisukan marah dengan Kapolri, bahkan disebut akan pensiun dini. Isu liar yang beredar tersebut juga menyebut Karyoto kecewa karena gagal mendapat promosi sebagai Kabareskrim. Ada juga narasi yang menyebut dirinya marah-marah di hadapan Kapolri. Karyoto tegas menyatakan infomasi tersebut disebarkan oleh pihak tak bertanggung jawab.

"Pak Kapolri sangat sayang ke saya, saya sangat respek ke beliau. saya dikasih jabatan itu saya mengucapkan terima kasih,” tambah Karyoto.

Karyoto menyebut akan memproses hukum buzzer penyebar hoaks di media sosial. Sejumlah akun sosial media yang membuat narasi negatif lewat isu liar tersebut merupakan akun anonim dengan biaya tinggi. Polisi masih melakukan penelusuran terhadap akun-akun tersebut.

“Ya pastilah (diproses hukum.res). Sedang di-trace. Biasanya akun LN (luar negeri), buzzer mahal,” kata Karyoto.

Untuk diketahui, Jenderal Listyo Sigit Prabowo telah menerbitkan Surat Telegram Nomor:ST/1764/VIII/KEP./2025 pada tanggal 5 Agustus 2025.

Dalam Surat Telegram tersebut salah satu perwira tinggi yang terkena rotasi dan mutasi adalah Irjen Karyoto. Jenderal bintang dua yang semula menjabat sebagai Kapolda Metro Jaya ini diangkat menjadi Kepala Badan Pemeliharaan Keamanan (Baharkam) Polri.

Karyoto mendapatkan promosi pangkat setingkat lebih tinggi dari Irjen menjadi Komjen. Dia menggantikan posisi Komjen Fadil Imran yang dimutasi menjadi Asisten Utama Operasi (Astamaops) Kapolri.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar