c

Selamat

Minggu, 16 November 2025

NASIONAL

09 November 2024

10:38 WIB

Indonesia Minta Korsel Temukan 2 WNI Hilang di Perairan Pulau Jeju

Dua WNI dari 11 ABK asal Indonesia bekerja di kapal penangkap ikan yang tenggelam di perairan Pulau Jeju, masih belum ditemukan.

Penulis: Aldiansyah Nurrahman

Editor: Leo Wisnu Susapto

<p>Indonesia Minta Korsel Temukan 2 WNI Hilang di Perairan Pulau Jeju</p>
<p>Indonesia Minta Korsel Temukan 2 WNI Hilang di Perairan Pulau Jeju</p>

Ilustrasi kaal tenggelam. Antarafoto.

JAKARTA - Pemerintah meminta otoritas Korea Selatan terus mencari dua warga Negara Indonesia (WNI) yang hilang saat bekerja sebagai anak buah kapal (ABK) penangkap ikan Geumseong 135 di perairan Pulau Jeju, Jumat (8/11).

“Pemerintah berharap pencarian dua dari 11 ABK kapal yang tenggelam itu terus dilakukan,” ungkap Kuasa Usaha Ad Interim RI di Seoul, Zelda Wulan Kartika dikutip dari keterangan tertulis, Sabtu (9/11).

Permintaan itu disampaikan Zelda saat menemui jajaran pemerintahan Korsel, antara lain Menteri Kelautan dan Perikanan, Menteri Dalam Negeri dan Keselamatan, Gubernur Provinsi Jeju, serta Kepala Pusat Komando Manajemen Kecelakaan pada 8 November 2024.

KUAI RI menyampaikan keprihatinan dan belasungkawa atas tragedi yang terjadi, serta apresiasi yang mendalam atas upaya Pemerintah Korsel yang bergerak cepat dalam mengerahkan upaya pencarian dan penyelamatan ABK.

Presiden Korsel, Yoon Suk-yeol memberi intruksi pada jajaran pejabat Korsel untuk terus melakukan pencarian terhadap ABK yang hilang. Termasuk, jaminan atensi dan perawatan terhadap sembilan ABK WNI yang berhasil diselamatkan. Zelda mengatakan Pemerintah Korsel akan terus sampaikan berbagai perkembangan di lapangan.

Selain melakukan pertemuan dengan perwakilan Pemerintah Korsel, KUAI RI juga menemui sembilan ABK WNI yang berhasil diselamatkan guna memastikan semua dalam kondisi baik dan sehat. 

KUAI RI minta agar para ABK tenang, beristirahat, dan melakukan komunikasi dengan keluarga masing-masing di Indonesia sehingga tidak terjadi kepanikan.

“Pemerintah Republik Indonesia melalui KBRI Seoul, dengan bantuan pihak setempat, akan terus bekerja untuk memastikan perhatian dan pelindungan yang optimal bagi seluruh ABK WNI,” papar dia.

Kapal penangkap ikan berbendara Korsel Geumseong 135 telah tenggelam di perairan pulau Jeju, Korsel pada 8 November 2024 pukul 04.33 waktu setempat. 

Kapal berawakkan 27 ABK yang terdiri dari 16 warga negara Korsel dan 11 WNI. Pada pencarian 8 November 2024, 15 ABK berhasil ditemukan, termasuk sembilan ABK WNI. Sedang 12 ABK, di antaranya 10 warga negara Korea dan dua WNI, dilaporkan masih belum ditemukan hingga saat ini.

Sembilan ABK WNI yang berhasil diselamatkan berada dalam kondisi baik dan telah mendapat perawatan medis di Seobu Public Health Center, Jeju.

KBRI Seoul terus melakukan koordinasi dan komunikasi intensif dengan berbagai pihak terkait di Korsel, seperti Kementerian Luar Negeri, Kementerian Kelautan dan Perikanan, Korean Coast Guard serta para agen dan pemilik kapal. Upaya saat ini difokuskan untuk mencari ABK yang masih hilang.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar