c

Selamat

Minggu, 16 November 2025

NASIONAL

05 November 2025

21:00 WIB

Fadli Zon Sebut Soeharto Penuhi Syarat Jadi Pahlawan Nasional

Fadli Zon memastikan 49 calon pahlawan nasional, termasuk mantan Presiden Soeharto, telah memenuhi syarat serta kriteria yang ditetapkan dalam peraturan perundang-undangan

Editor: Nofanolo Zagoto

<p>Fadli Zon Sebut Soeharto Penuhi Syarat Jadi Pahlawan Nasional</p>
<p>Fadli Zon Sebut Soeharto Penuhi Syarat Jadi Pahlawan Nasional</p>

Menteri Kebudayaan Fadli Zon yang juga Ketua Dewan Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan memberikan keterangan pers selepas menghadap Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan RI, Jakarta, Rabu (5/11/2025). ANTARA/Genta Tenri Mawangi.


JAKARTA - Ketua Dewan Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan (GTK) yang juga Menteri Kebudayaan, Fadli Zon, menyebut Presiden Ke-2 Jenderal Besar TNI (Purn.) Soeharto memenuhi syarat untuk dicalonkan sebagai pahlawan nasional.

Soeharto, seperti 48 nama calon pahlawan nasional lain, yang daftarnya telah dilaporkan oleh Dewan GTK kepada Presiden Prabowo Subianto, dipastikannya telah melewati tahap pengusulan dan pengkajian berjenjang dari pemerintah daerah, Tim Peneliti dan Pengkaji Gelar Daerah (TP2GD), serta di tingkat pusat oleh Tim Peneliti dan Pengkaji Gelar Tingkat Pusat (TP2GP) Kementerian Sosial, dan sampai Dewan GTK.

"Nama Presiden Soeharto itu sudah tiga kali bahkan diusulkan ya, dan juga beberapa nama lain, ada yang dari 2011, ada yang dari 2015, semuanya yang sudah memenuhi syarat," kata Fadli Zon, seperti dilansir Antara, saat menjawab pertanyaan wartawan saat ditemui di Istana Kepresidenan RI, Jakarta, Rabu (5/11) sore.

Menurut Fadli, nama-nama yang diusulkan sebagai calon pahlawan nasional itu tidak mungkin masuk daftar jika mereka tidak memiliki jasa dan memenuhi syarat serta kriteria yang ditetapkan dalam peraturan perundang-undangan.

"Kalau enggak (memenuhi syarat, red.) tidak mungkin diusulkan. Jadi, soal memenuhi syarat itu memenuhi syarat," sambung Fadli.

Sementara itu, saat ditanya mengenai penolakan masyarakat mengenai pencalonan Soeharto sebagai pahlawan nasional, Fadli menyebut pemerintah menerima semua masukan-masukan yang diberikan oleh masyarakat. Namun, dia juga mengingatkan nama-nama yang dicalonkan itu juga berasal dari usulan masyarakat.

Fadli kemudian menyebutkan dari kajian-kajian mengenai calon pahlawan nasional itu, Soeharto dinilai berjasa karena pernah memimpin Serangan Umum 1 Maret pada tahun 1949 saat Agresi Militer Belanda II dan Operasi Pembebasan Irian Barat.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar