c

Selamat

Rabu, 19 November 2025

NASIONAL

24 Juni 2024

19:00 WIB

DPR Minta LPSK Ikut Soroti Kasus-kasus Viral

LPSK diminta ikut berperan aktif dalam memberikan perlindungan terhadap kasus-kasus yang viral belakangan, khususnya untuk kasus tindak pidana kekerasan seksual (TPKS)

Penulis: Gisesya Ranggawari

Editor: Nofanolo Zagoto

<p>DPR Minta LPSK Ikut Soroti Kasus-kasus Viral</p>
<p>DPR Minta LPSK Ikut Soroti Kasus-kasus Viral</p>

Foto ilustrasi. Petugas memperlihatkan nomer telepon layanan aduan Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK). Antara Foto/Wahyu Putro A

JAKARTA - Anggota Komisi III DPR RI, Adde Rosi Khoerunnisa, meminta Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) untuk ikut memantau dan menyoroti kasus-kasus viral di masyarakat. Salah satunya kasus pemerkosaan dan pembunuhan Vina di Cirebon.

Adde mengatakan, selain kasus Vina yang menyita perhatian publik, kasus kekerasan dan pelecehan yang dilakukan oleh oknum-oknum pejabat juga kerap menyita perhatian publik dan mesti ikut dibantu.

"Saya berharap bahwa LPSK ini ikut beri perlindungan dengan banyaknya kasus-kasus viral saat ini," kata Adde dalam rapat bersama LPSK di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (20/6).

Ia menerangkan, LPSK mestinya ikut berperan aktif dalam memberikan perlindungan terhadap kasus-kasus yang viral belakangan. Khususnya untuk kasus tindak pidana kekerasan seksual (TPKS) yang selalu meningkat.

"Apa yang sudah LPSK lakukan dalam rangka memberikan perlindungan saksi dan korban dari kasus-kasus yang saat ini sedang ramai? Harus ada perhatian khusus seperti kasus TPKS ini selalu bertambah," papar dia.

Sementara itu, Anggota Komisi III DPR RI, Nasir Djamil justru mengingatkan agar LPSK tidak hanya membantu kasus yang sedang viral untuk mengambil simpati publik dan kemudian populer.

Menurutnya hal tersebut merupakan cara instan yang keliru. Apalagi, bisa berimbas pada kepercayaan masyarakat pada penegakan hukum jika lembaga perlindungan seperti LPSK memilah kasus yang akan dibantu.

"Harapan kami LPSK kuat dan populer, tapi jangan ngambil kasus viral supaya populer, melindungi orang tertentu agar populer itu keliru," tegas Nasir dalam rapat yang sama.

Ia menekankan agar LPSK mulai menyoroti kasus-kasus sederhana yang ada di tengah masyarakat. Nasir meyakini, setiap hari ada masyarakat yang mengalami tindak pidana dan memerlukan perlindungan dari LPSK.

"LPSK harus populer dengan aksinya yang dekat dengan masyarakat. Harus mengutamakan kejahatan yang berhubungan dengan masyarakat," tutur Politikus PKS ini. 


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar