c

Selamat

Minggu, 16 November 2025

NASIONAL

17 November 2021

09:24 WIB

Dahana Uji Coba Roket Penghancur Tank

Roket penghancur tank dibuat Dahana berkolaborasi dengan swasta.

Editor: Leo Wisnu Susapto

Dahana Uji Coba Roket Penghancur Tank
Dahana Uji Coba Roket Penghancur Tank
Kendaraan tempur tank milik TNI. ANTARA FOTO/M Agung Rajasa

JAKARTA - PT Dahana (Persero) melakukan uji coba produk roket penghancur tank di Pusat Pendidikan Infanteri (Pusdikif) Cipatat, Bandung, Selasa (16/11). Uji dinamis senjata lawan tank (SLT) ini untuk mengetahui jarak tempuh serta stabilitas roket ketika diluncurkan.

“Uji dinamis (terbang) roket diharapkan bisa mencapai jarak 300 meter, sementara ini pencapaian sudah 600 meter, jadi tinggal pengubahan sudut tembaknya,” urai Direktur Teknologi dan Pengembangan Dahana, Suhendra Yusuf RPN dalam keterangan tertulis, Selasa (16/11).

Dahana mendapatkan kepercayaan dari Litbang Pusat Kesenjataan Infanteri (Pussenif) sebagai pemilik anggaran sekaligus pengguna SLT. Roket produk Dahana bersama PT Hariff Daya Tunggal Engineering ini diharapkan dapat mencapai jarak efektif 300-400 meter. Serta dapat diisi ulang beberapa kali pada peluncur yang juga telah dikerjakan pada pengembangan SLT.

“Kami berharap, luncuran roket ini minimal bisa lurus dan stabil, sehingga tahun depan dapat dilakukan sertifikasi, dan jika lolos, maka akan dilanjutkan ke produksi massal,” lanjut Suhendra.

SLT merupakan sebuah senjata versi kecil dan ringan yang ditembakkan satu personel menggunakan peluncur senjata panggul. SLT dikembangkan sebagai upaya melengkapi kebutuhan alat utama sistem senjata (alutsista) militer Indonesia disamping produk lainnya. SLT juga akan memperkuat sistem pertahanan nasional.

Pada tahap awal, SLT yang akan dibuat ini merupakan SLT untuk keperluan latihan. Ke depan, SLT akan dibekali dengan warhead sehingga dapat dipergunakan sebagai senjata untuk pertahanan.

Dalam medan peperangan, tank merupakan senjata berbahaya yang sering digunakan untuk membuka jalur pasukan infanteri, dengan kemampuannya bermanuver serta dilindungi dengan baja, tank seringkali membuat musuh kewalahan. Namun, bukan berarti tank tak bisa untuk dikalahkan, untuk melawan tank, Indonesia membangun SLT.

Sampai saat ini, sebagai BUMN yang bergerak di industri bahan peledak, Dahana telah memproduksi berbagai kebutuhan militer. Seperti, roket R-Han 450, R-Han 122 B, Bomb P-Series Live, dan berbagai macam produk lainnya. 

Produk Dahana merupakan dukungan agar Indonesia dapat mandiri dalam industri pertahanan. Sehingga, mengurangi ketergantungan impor serta ke depannya dapat meningkatkan pemasukan bagi negara.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar