BPBD Laporkan Kerusakan Dampak Gempa M6,4 di Sarmi

JAKARTA - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sarmi melaporkan sejumlah bangunan rusak dan roboh akibat gempa berkekuatan 6,4 magnitudo pada Selasa (12/8) sore.

"Dari laporan sementara yang diterima, terungkap wilayah yang terdampak adalah Distrik Pantai Timur dan Sarmi," kata Kepala BPBD Sarmi, Darius Nari dikutip dari Antara, Selasa (12/8) malam.

Kepala BPBD Sarmi mengatakan, gempa mengakibatkan beberapa bangunan di Pantai Timur dan Sarmi mengalami kerusakan seperti gereja, pasar, dan jembatan.

Selain itu ada rumah masyarakat yang roboh dan pagar Rumah Sakit Burtin ambruk. Hingga kini belum ada laporan terkait korban jiwa.

Baca juga: Lebih 4500 Gempa Guncang Tanah Papua Di 2024

Untuk mencapai Pantai Timur dapat ditempuh dengan menggunakan kendaraan sekitar 45 menit dari Sarmi.

"Kami masih terus mendata dampak dari gempa berkekuatan 6,4 magnitudo yang terjadi sekitar pukul 17.24 WIT itu," kata Darius Nari.

Sementara itu, BMKG V Jayapura melaporkan gempa yang terjadi pukul 17.24 WIT itu berada 27 kilometer di tenggara Sarmi dengan kedalaman 13 kilometer.

Koordinat episentrum berada pada 1,90 derajat Lintang Selatan dan 138,99 derajat Bujur Timur. Pusat gempa ini ada di daratan Papua. BMKG menyatakan, gempa yang terjadi tak berpotensi tsunami.