c

Selamat

Sabtu, 15 November 2025

NASIONAL

08 Oktober 2025

19:03 WIB

BGN Minta SPPG Evaluasi Menu Tak Sesuai Komposisi Gizi

Menu Makan Bergizi Gratis dari SPPG Mampang 1 Depok viral di media sosial karena berisi satu buah pangsit goreng dan beberapa potong kentang rebus, dinilai tak sesuai komposisi gizi

Penulis: Ananda Putri Upi Mawardi

Editor: Nofanolo Zagoto

<p>BGN Minta SPPG Evaluasi Menu Tak Sesuai Komposisi Gizi</p>
<p>BGN Minta SPPG Evaluasi Menu Tak Sesuai Komposisi Gizi</p>

Ilustrasi petugas SPPG menyiapkan menu Makan Bergizi Gratis atau MBG. ANTARA FOTO/Jessica Wuysang


JAKARTA - Badan Gizi Nasional (BGN) meminta Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Mampang 1 Depok untuk mengevaluasi menu Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dinilai tidak sesuai komposisi gizi. Hal ini merespons viralnya foto salah satu menu MBG dari SPPG Mampang 1 Depok yang berisi satu buah pangsit goreng, beberapa potong wortel dan kentang rebus, jeruk, dan saus tomat.

"Perlu evaluasi menu dan porsi makanan," terang Anggota Tim Investigasi Independen BGN, Raniah Salsabila, melalui keterangan tertulis, Rabu (8/10).

Dia menjelaskan, pihaknya telah melakukan inspeksi mendadak ke SPPG Mampang 1 Depok pada Selasa (7/10) untuk meninjau kesesuaian menu.

Pihaknya menemukan pangsit goreng yang disajikan berisi tahu, telur, dan ayam, bukan hanya kulit pangsit seperti yang terlihat di foto yang beredar.

Investigasi tim juga menemukan bahwa kentang digunakan sebagai menu pengganti untuk mengurangi makanan terbuang (food waste) yang sebelumnya banyak berasal dari nasi dan sayur. Tak hanya itu, Raniah berkata menu SPPG tersebut pada hari lainnya sudah cukup sesuai dengan standar kelayakan dan ketentuan.

Meski begitu, dari segi fasilitas dia menemukan beberapa aspek infrastruktur dapur SPPG Mampang 1 Depok belum sesuai dengan petunjuk teknis program MBG. Oleh karena itu, dia meminta SPPG untuk melakukan perbaikan dan kelengkapan infrastruktur untuk memastikan pelayanan gizi berjalan optimal.

Sementara itu, Kepala Biro Hukum dan Humas BGN, Khairul Hidayati mengingatkan, setiap SPPG wajib mematuhi Standar Operasional Prosedur (SOP) dan memenuhi tingkat kecukupan gizi yang sudah ditetapkan oleh BGN. SPPG juga berperan sebagai garda terdepan dalam menjaga mutu layanan gizi.

"Setiap dapur wajib memastikan menu yang disajikan tidak hanya aman dan higienis, tetapi juga memenuhi komposisi gizi yang cukup bagi penerima manfaat," pesan Hida.

Berdasarkan pemberitaan media, SPPG Mampang 1 Depok mengaku membuat menu MBG berupa pangsit goreng dan kentang rebus karena sebelumnya banyak nasi dan sayur yang terbuang. Menu pun dirombak untuk meminimalisir kejadian serupa terulang kembali.

SPPG Mampang 1 Depok juga mengaku porsi yang disajikan sudah sesuai dengan standar BGN dan kebutuhan murid SD, yaitu mengandung sekitar 350 kalori. Meski begitu, mereka mengakui menu yang disajikan terlihat kurang menarik.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar